Sebelum Lengser Jokowi Mau Selesaikan Beberapa Tol Lagi, Ini Daftarnya

Sebelum Lengser Jokowi Mau Selesaikan Beberapa Tol Lagi, Ini Daftarnya
Foto: Proyek Tol Trans Sumatera siap ngegas lagi tahun ini. (Dok: Hutama Karya)

Jakarta - Sebelum lengser dari kursi jabatannya, Presiden Joko Widodo bakal menggesa penyelesaian beberapa jalan tol yang kini sedang dalam proses akhir penyelesaiannya. Saat ini, setidaknya ada 6 jalan tol baru yang masih dibangun di tahun 2024 ini. Sebagian besar tengah dalam proses penyelesaian.

Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), tol yang sudah selesai ialah Tol Indrapura - Kisaran khususnya Seksi 2 Limapuluh - Kisaran sepanjang 32,15 Km yang progresnya sudah 100% dan telah Uji Laik Fungsi.

Tol kedua yang bakal dipanen Jokowi ialah Tol Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat pada Seksi 2 Kuala Tanjung - Indrapura sepanjang 12,60 Km progresnya sudah 99,90%.

"Kemudian Seksi 3 Tebing Tinggi - Serbelawan sepanjang 30 Km progresnya 98,26% dan Seksi 4 Serbelawan - Pematang Siantar dengan panjang 28 Km progresnya 76,48%. Target selesai di kuartal 2 dan 3 tahun 2024," kata Kepala BPJT Miftachul Munir kepada CNBC Indonesia, Sabtu (27/4/2024).

Tol ketiga ialah Tol Serpong - Balaraja Seksi 1B (STA 4+450 - STA 9+845) sepanjang 5,40 Km yang kini progresnya sudah 94,09% dan ditargetkan selesai di kuartal 2 tahun 2024.

Tidak ketinggalan Tol Sigli - Banda Aceh sepanjang 25,70 Km yang Seksi 1: Padang Tiji - Seulimeum progresnya mencapai 82,88% serta Seksi 6 (SS Kutobaro) progresnya 93,22%. Tol ini target selesainya di kuartal 3 tahun 2024.

Kemudian kelima ialah Top Cimanggis - Cibitung Seksi 2B: IC Cikeas - JC Cibitung 19,65 Km dengan progres 90,27% yang ditargetkan selesai kuartal 2 tahun 2024. Selanjutnya Ialah Tol Pekanbaru - Padang.

"Tol ini terdiri dari Pekanbaru - Bangkinang 9,10 Km dengan progres 98,20%, Tol Bangkinang - Pangkalan Tahap I sepanjang 24,70 Km dengan progres 98,69%, kemudian Sicincin - Padang sepanjang 36,60 Km dengan progres 58,07% yang ditargetkan selesai kuartal 3 tahun 2024," kata Munir. **

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index