Tersangka video porno, Karfat Ngotot Daftar Cabup

Tersangka video porno, Karfat Ngotot Daftar Cabup

Teka-teki mengapa Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturrahman tidak mendatangi Polda Jabar terjawab sudah. Karfat hari ini resmi mendaftarkan diri sebagai calon bupati bersama pasangannya Adrian Aria Kusuma sebagai calon wakil bupati ke KPU Kabupaten Bogor.

Karfat datang didampingi ratusan pendukungnya yang membawa obor dan bendera merah putih. Kedatangan Karyawan dan pasangannya Adrian disambut anggota KPU Kabupaten Bogor yang langsung mempersilakan mereka mencatatkan pendaftarannya di KPU.

"Ini merupakan pendaftaran terakhir dari partai politik dan pasangan terakhir yang mendaftar," kata Herianto Surbekti, Ketua Divisi Pokja Penerimaan Pendaftaran Calon KPU Kabupaten Bogor seperti dikutip dari Antara, Kamis (30/5).

Di hadapan anggota KPU Kabupaten Bogor, Karfat mengatakan pihaknya terlambat mendaftar karena menunggu surat rekomendasi dari DPP PDIP.

"Mohon maaf kami terlambat, karena surat rekomendasi dari DPP PDIP baru kami terima pukul 17.00 WIB," kata Karyawan.

Ia mengatakan dirinya resmi direkomendasikan maju sebagai calon bupati dan memilih pendampingnya Adrian Aria Kusuma.

Karfat sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka penyebar video porno mirip Rudi Harsa Tanaya. Hari ini Karfat kembali mangkir dari panggilan Polda Jabar. Padahal Karyawan pada panggilan pertama pada pekan lalu juga tak menampakkan batang hidungnya.

Polda Jabar yang menunggu hingga pukul 16.00 WIB pun tak mendapatkan konfirmasi apa-apa dari orang nomor dua di Kabupaten Bogor tersebut. "Iya beliau tidak datang lagi," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul, di Mapolda Jabar, Kamis (30/5).

Karfat sama sekali tidak memberikan alasan mengapa dirinya tidak memenuhi panggilan Polda Jabar. Rencananya Polda Jabar besok akan melayangkan panggilan kepada Karfat.

"Betul Polda Jabar akan melayangkan panggilan kedua besok," paparnya. Sebelumnya pihak keluarga menjelaskan bahwa mangkirnya Karfat pada panggilan pertama atas alasan sedang berada di luar kota. Namun kini yang diberi toleransi Karfat lagi-lagi mangkir.

Karfat sendiri dijerat dengan pasal 29 UU No 44 tahun 2008 tentang Pornografi, Junto pasal 55 ayat 1 KUHPidana tentang mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan turut serta melakukan suatu perbuatan. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index