Singgahi Kuil Jepang, Bieber Dikecam Fan Cina

Singgahi Kuil Jepang, Bieber Dikecam Fan Cina
Riaudaily.com - Justin Bieber dihujani cercaan oleh penggemarnya di Cina lantaran berkunjung ke kuil kontroversial di Jepang. Lewat akun Instagram-nya, Rabu, 23 April 2014, Bieber segera menyampaikan permintaan maaf. Penyanyi ini  juga menghapus fotonya ketika mengunjungi Kuil Yasukuni di Tokyo. Dalam foto itu dia menulis, "Terima kasih untuk berkahnya."
 
"Saat di Jepang aku meminta sopirku minggir, jadi aku bisa melihat kuil yang indah ini," kata Bieber. Dia mengaku salah lantaran mengira kuil tersebut adalah tempat untuk berdoa. "Kepada semua orang yang aku serang, aku sungguh-sungguh minta maaf. Aku mencintai Cina dan Jepang," katanya.
 
Memang, para penggemarnya di Cina menganggap foto itu sebagai serangan karena konflik yang terjadi antara Jepang dan Cina pada zaman Perang Dunia II. Kuil Yasukuni didirikan untuk mengenang orang-orang yang meninggal dalam perang itu. Bagi Cina, kuil ini adalah lambang kejahatan Jepang pada 1930-an hingga 1940-an. 
 
Ini bukan pertama kalinya Bieber melakukan kesalahan ketika mengunjungi suatu tempat. Pada April 2013, saat mengunjungi rumah Anne Frank di Amsterdam, dia juga melakukan kesalahan yang sama. Anne Frank adalah gadis kecil yang menjadi korban Holocaust. "Anne adalah gadis yang hebat. Semoga dia adalah seorang Belieber," tulisnya pada buku tamu yang ada di rumah itu.
 
Setelah mendapat kecaman, Bieber lalu meminta maaf atas kelakuannya itu. Dia pun kerap menghiasi halaman media massa karena kelakuannya yang  menyebalkan dan hubungan putus-sambungnya dengan Selena Gomez.  "Ini waktunya aku beristirahat tapi pikiranku tak pernah berhenti," katanya.
 
"Mempelajari banyak hal yang terjadi lewat semua cobaan dan kesalahan, itulah hidup. Bersemangat untuk selanjutnya. Selalu dorong dirimu untuk menjadi yang terbaik dari sebelumnya," kicau Bieber, Senin, 21 April 2014. (rep01)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index