Hizbullah Dibom, 15 Orang Terluka

 Hizbullah Dibom, 15 Orang Terluka

BEIRUT - Sebuah bom mobil meledak di wilayah kekuasaan Hizbullah, di pinggiran Beirut, Libanon, Selasa (9/7) pagi waktu setempat. Ledakan melukai sedikitnya 15 orang.

"Tidak ada laporan korban tewas, hanya luka-luka saja," lapor koresponden Al Arabiya. "Sedikitnya 15 orang cedera dan dilarikan ke rumah sakit," katanya.

Anggota parlemen dari Hizbullah, Ali Ammar, mengatakan, dalam aksi ledakan tersebut tidak ada satupun anggota partai Syiah ini cedera. Televisi Al Mannar -media siaran milik Hizbullah- melaporkan, bom mobil tersebut diletakkan di lapangan parkir tak jauh dari Islamic Center.

Tak lama usai kejadian, nampak sejumlah orang dari kelompok militan Lebanon ini mengepung lokasi kejadian, sementara asap hitam mengepul ke udara. Koresponden Al Arabiya mengatakan, para jurnalis tidak diizinkan mendekat ke lokasi ledakan.

Ledakan bom mobil ini terjadi menyusul meningkatnya kehadiran angkatan besenjata Hizbullah dalam konflik dalam negeri Suriah. Militan Hizbullah dalam konflik tersebut berdiri di belakang pasukan rezim Presdiden Bashar al Assad guna menghadapi para pemberontak yang mayoritas dari kelompok Sunni.

Ketika ditanya wartawan soal ledakan di Beirut, juru bicara Tentara Pembebasan Suriah (FSA) menolak keterlibatan pasukannya atas ledakan Selasa pagi tesebut. "FSA mengutuk setiap ledakan, baik yang terjadi di Suriah maupun Lebanon," kata juru bicara Louay Almokdad seperti dilansir tempo.co. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index