Pemenang Pilpres Belum Bisa Ikut Bahas RAPBN 2015

 Pemenang Pilpres Belum Bisa Ikut Bahas RAPBN 2015
Jakarta-Menteri Keuangan, Chatib Basri, mengatakan, meskipun Komisi Pemilihan Umum memutuskan bahwa pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai pemenang dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014, tetapi belum bisa ikut membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015, yang sebenarnya bakal mereka jalankan.
 
"Dari kita memang sangat terbuka bagi siapa saja. Tapi persoalannya begini, kita kan harus tunggu MK (Mahkamah Konstitusi). KPU sudah menyatakan presiden terpilihnya Pak Joko Widodo, tetapi ada gugatan ke MK, sehingga, secara official kita harus menunggu putusan MK," ujar Chatib, usai acara halal bilahal di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin 4 Agustus 2014.
 
Chatib menuturkan, pemerintahan baru mendatang tidak perlu terlalu khawatir. Menurut dia, RAPBN 2015 hanya akan memberikan garis besar dan tidak ada program baru.
 
"Saya ingin sampaikan, intinya pemerintah baru tidak perlu terlalu khawatir. RAPBN 2015 yang dibahas ini hanya gaji kementerian/lembaga, biaya operasional, tidak ada program yang baru. Saya tidak berani memasukkan inisiatif baru," imbuhnya.
 
Chatib mengatakan, jika pemerintahan mendatang ingin mengubah APBN 2015 bisa dilakukan pada awal tahun depan.
 
Dia menjelaskan, biasanya pemerintahan baru mengubah APBN selalu di sekitar awal tahun, karena ada ruang di Januari atau Februari. "Mereka bisa datang dengan program baru, itu sepenuhnya kewenangan pemerintah baru. Setiap periode pemerintahan baru selalu begitu," tuturnya. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index