Riaudaily.com - Menjelang liburan Idul Fitri, musibah banjir lahar dingin Gunung Marapi menerjang beberapa daerah di Sumatera Barat, Jumat (5/4). Akibatnya ruas jalan lintas Bukittinggi-Padang putus total.
Putusnya akses jalan Bukittinggi - Padang tersebut menjadi kabar buruk bagi pemudik dan masyarakat yang ingin berlibur di Sumatera Barat. Seperti diketahui, Sumatera Barat merupakan tujuan utama bagi masyarakat, khususnya di kawasan Sumatera, untuk menghabiskan masa liburannya.
Melansir dari antara, aliran air lahar berwarna hitam pekat dari Gunung Marapi itu terpantau terjadi di daerah Air Angek Kabupaten Tanah Datar dan Bukit Batabuah, Canduang dan Sungai Puar Kabupaten Agam.
"Kami mendengar dan melihat aliran air yang membesar sebanyak dua kali, pertama sekitar jam 15.00 WIB dan satu jam setelahnya, aliran kedua berbunyi gemuruh," kata seorang warga Bukit Batabuah, Sutan Makmur (68).
Bukan jalan, aliran lahar dingin ini terpantau merusak sawah dan pekarangan warga serta memutus akses jalan hingga beberapa kendaraan ikut terjebak. Di Bukit Batabuah, tampak personel kepolisian bersama TNI dan BPBD serta warga berusaha membersihkan sisa material banjir yang hanyut hingga menutup aliran air di bawah jembatan.
"Sempat ada pengendara sepeda motor yang terseret namun telah bisa diselamatkan dan dievakuasi, kami masih melakukan evakuasi dan pembersihan," kata Kapolresta Bukittinggi, Kombespol Yessi Kurniati.**
