10 Rumah Warga Langgam Terendam Banjir

10 Rumah Warga Langgam Terendam Banjir
PELALAWAN - Luapan air sungai Kampar di Kecamatan Langgam sudah merendam 10 rumah warga setempat. Ketinggian air sejak dua hari terakhir memang kian mengkhawatirkan. 
 
Hal itu disampaikan Camat Langgam Faisal SSTP pada sejumlah media Kamis (7/11). "Ada sekitar 10 rumah yang terendam air karena air Sungai Kampar mulai naik sejak dua hari kemarin. Tapi masih di Kelurahan Langgam saja, desa-desa lain belum kena," katanya.
 
Faisal mengatakan, air yang masuk ke rumah warga yang bermukim  di tepi Sungai Kampar merupakan langganan banjir rutin setiap tahun. Meski air telah masuk ke dalam rumah, namun masih belum menggenangi seluruh isi kediaman warga. Namun ketinggian air di jalan sudah mencapai lutut orang dewasa dan menyulitkan warga yang melintas serta menggunakan jalan.
 
"Kondisi ini, telah dilaporkan kepada beberapa instansi terkait, seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan, Dinas Kesejahteraan Sosial dan Dinas Kesehatan. Untuk mengantisipasi hal-hal yang buruk bagi masyarakat seiring bertambahnya ketinggian banjir. Namun, masyarakat sampai sekarang belum berniat mengungsi dan masih memilih menetap di rumahnya," lanjut Camat  yang memperkirakan banjir di lokasi ini akan semakin parah karena air sungai semakin hari bertambah tinggi.
 
Sementara itu, Ketua Tim Satuan dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pelalawan, Ardianto mengatakan, pihaknya sudah siaga di wilayah masing masing dalam mengatasi datangnya musim banjir tahun ini. Salah satunya memberikan laporan terkini terkait banjir yang melanda di masing masing kecamatan dengan bekerjasama dengan Upika dan warga setempat. "Tim kita juga siap memberikan pertolongan bagi warga yang membutuhkan apabila terjadi hal hal yang tidak diinginkan dampak dari banjir ini," terang Ketua Tagana Pelalawan Ardianto, Kamis (7/11). (rep10)
 

 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index