Peringati Hari Kebangkitan Nasional Ke 107

Kapolres Siak Jadi Inspektur Upacara

Kapolres Siak Jadi Inspektur Upacara
SIAK - Setiap tanggal 20 Mei, bangsa ini memperingati Hari Kebangkitan Nasional, hari yang menjadi momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia. Kebangkitan Nasional merupakan masa bangkitnya semangat nasionalisme, persatuan, kesatuan dan kesadaran sebagai sebuah bangsa untuk memajukan diri melalui gerakan organisasi modern yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan.
 
Demikian di sampaikan oleh Kapolres Siak, Ino Haryanto saat  memimpin Upacara Harkitnas di kantor Bupati Siak kemarin.
 
"Melalui peringatan Harkitnas, marilah kita kenang kembali bagaimana semangat perjuangan The Founding Fathers bangsa besar ini untuk diambil sebagai teladan bagi kita semua. Dokter 
 
Wahidin Soedirohoesodo dan Dokter Soetomo telah menanamkan konsep perjuangan intelektual lewat pembentukan organisasi untuk membangun kebersamaan dan persatuan antar elemen bangsa. Proses panjang perjuangan mereka yang dilanjukan para pejuang lain, telah menghasilkan lahirnya bangsa besar dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang kita kenal sekarang ini," paparnya.
 
Bukan sampai sini saja, Ino memaparkan bahwa perjuangan bangsa Indonesia belum berakhir. Perjuangan ini adalah abadi, untuk menuju Indonesia maju dan modern, berkeadilan, sejahtera, berdemokrasi serta bermartabat. 
 
"Jika dihitung dari titik awal kebangkitan nasional tahun 1908, berarti kita telah berproses lebih dari seratus tahun menjadi bangsa yang berdaulat, dan secara terus menerus bergelut dengan perubahan. Perubahan-perubahan tersebut, mau tidak mau pasti akan menyatu dan menandai proses perjalanan sejarah bangsa kita. Oleh sebab itu, kita harus tetap waspada dan menjaga konsistensi &  kesinambungan nilai-nilai kebangsaan yang telah dirintis oleh pejuang terdahulu," jelasnya dengan tegas. 
 
Ditambahkannya, pembangunan karakter tidak hanya di jajaran birokrasi pemerintah tetapi juga pada seluruh komponen masyarakat. Pembangunan karakter yang disebut dengan “revolusi mental” tersebut diharapkan akan menghasilkan sumber daya manusia Indonesia yang kreatif, inovatif, berdedikasi, disiplin, kerja keras dan taat aturan. Berhasilnya pembangunan mental dan karakter yang baik tersebut akan mewujudkan masyarakat yang tertib dan terbuka sebagai modal sosial yang positif bagi kemajuan bangsa.
 
Tema yang diusung dalam peringatan ini adalah melalui Hari Kebangkitan Nasional kita bagkitkan semangat kerja keras mewujudkan Indonesia maju dan sejahtera. Ino menjelaskan bahwa tema ini mengandung makna bahwa Kebangkitan Nasional sekarang lebih difokuskan pada perwujudan kerja nyata dengan bekerja lebih keras dan bukan sekadar pengembangan wacana. 
 
Tuntutan untuk terus maju dan mewujudkan Indonesia sebagai Negara sejahtera telah menjadi pemicu pentingnya merealisasikan semangat kebangkitan nasional dengan kerja keras, kerja cerdas dan produktif.
 
"Tujuan peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 107 adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan jiwa nasionalisme kebangsaan kita sebagai landasan dasar dalam melaksanakan pembangunan, menegakkan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa dan bernegara, mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi sebagai bangsa yang maju dan sejahtera dalam bingkai NKRI," tutupnya(Fandy/ria)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index