Jakarta-Musisi Ahmad Dhani minta masyarakat jangan menghakimi anaknya Ahmad Abdul Qodir Jaelani (13), meski kecelakaan maut di KM 8, Tol Jagorawi, itu atas kelalaian putra bungsunya. Dhani menyampaikan pernyataan itu pada Kak Seto saat menjenguk Dul di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.

"Beliau menegaskan, jangan salahkan Dul, salahkan saya," ujar Kak Seto menirukan ucapan Dhani, Minggu (8/9).

Dalam kesempatan yang sama, Kak Seto meminta Dul jangan diposisikan sebagai pelaku. Menurutnya, anak pasangan Ahmad Dhani dan Maia itu berperilaku demikian karena korban lingkungan.

"Sekarang Dul jangan diposisikan sebagai pelaku, dia adalah korban lingkungan sehingga menjadi permasalahan seperti ini," jelas Kak Seto.

Saat ditanya tentang hukuman yang akan dikenakan kepada Dul, Kak Seto meminta, semua pihak untuk mengedepankan proses penyembuhan Dul secara psikis dan fisik.

"Untuk masalah hukum, kita serahkan semuanya kepada kepolisian," tegas Kak Seto.

Seperti diketahui, kecelakaan terjadi ketika Mitsubishi Lancer B 80 SAL yang ditumpangi Dul melaju dari arah Bogor menuju Jakarta. Tiba-tiba kendaraan melompati pagar dan langsung berada di jalur yang berlawanan arah.

Di saat bersamaan, minibus Grand Max dengan nomor polisi B 1349 TFM yang ditumpangi 13 orang melaju dari arah Taman Mini menuju Cibubur. Grand Max lalu menghantam mobil yang dibawa Dul. Kemudian mobil Grand Max diseruduk Avanza D 1882 UZJ dari belakang.

6 Orang tewas dan 11 orang luka. Dul mengalami patah tulang kini dirawat di RS Pondok Indah, Jakarta Selatan. Penyebab kecelakaan masih belum diketahui. (rep05)