Jakarta - Mahkamah Konstisusi (MK) dijadwalkan akan menggelar sidang pembacaan putusan sengketa hasil Pilpres tahun 2024 pada hari ini, Senin, 22 April 2024 pukul 09.00 WIB. Semua pihak, baik dari pihak kepolisian, ketua partai, tokoh masyarakat hingga presiden sudah mengimbau semua pihak untuk menerima apapun putusan yang dibacakan MK.
MK membacakan putusan atas gugatan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang tidak terima dengan hasil penghitungan suara Pilpres 2024 oleh KPU.
Untuk menjaga situasi di sekitar Gedung MK dan beberapa titik rawan lain, seperti kantor KPU dan Bawaslu tetap kondusif, pihak Polda Metro Jaya menyiagakan 7.783 personel pada Senin (22/4).
"Kami membagi mereka pada beberapa sektor antara lain sektor [gedung] MK, sektor Bawaslu RI, dan sektor Monas," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Minggu (21/4).
Bukan hanya menyiagakan personel, pihak kepolisian juga menyiapkan rekayasa lalu lintas. Namun begitu, rekayasa lalu lintas bersifat situasional tergantung kondisi di lapangan. "Maka kami imbau untuk masyarakat yang akan melintas di depan Gedung MK untuk mencari jalan alternatif lainnya karena akan ada aksi penyampaian pendapat di Gedung MK," katanya.
Ia juga mengimbau kepada para peserta aksi unjuk rasa untuk memperhatikan hak-hak masyarakat lain. "Tentunya harus memperhatikan hak-hak masyarakat lainnya, sehingga aturan dalam undang-undang memberikan pendapat di muka umum, harap dipatuhi," ujarnya.
Ade Ary juga menginstruksikan agar jajaran kepolisian yang terlibat dalam pengamanan untuk selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negosiasi, humanis serta melaksanakan tugas sesuai prosedur. **
