PEKANBARU-Kaburnya 12 narapidana (napi) narkoba dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Batam membuat jajaran Polda Riau kembali bersiaga penuh. Dikhawatirkan, para tahanan ini kabur ke Pekanbaru dan sekitarnya.

Kapolda Riau, Brigjen Polisi Drs. Condro Kirono SH MHum melalui Kabid Humas Polda Riau, AKBP Hermansyah SH SIK MH, mengatakan, kaburnya tahanan dari LP di Batam menambah panjang daftar pencarian orang oleh Polri. Karena sebelumnya kasus tahanan kabur juga terjadi di LP Tanjung Gusta.

"Kita telah berkoordinasi dengan Polda Kepulauan Riau. Kapolda Riau juga telah menginstruksikan kepada seluruh Kapolres dan Kapolresta di Riau untuk siaga terkait lepasnya 12 tahan Rutan di Batam," paparnya, Kamis, (18/7).

Dalam tindakan siap siaga tersebut, pihak Kepolisian Polda Riau akan melakukan pemeriksaan dibeberapa titik yang memungkinkan dilewati oleh para napi ini. Misalnya saja, seperti Bandara, Pelabuhan, Terminal dan tempat umum lainya yang dianggap penting.

"Selain itu, satuan yang lain juga dikerahkan dengan strategi masing-masing untuk di mencari 12 tahanan yang kabur itu," jelasnya.

Polda Riau sendiri, ditambahkan Hermansyah juga sudah menyebarkan foto serta nama-nama tahanan yang kabur itu. Agar masyarakat juga bisa mengetahui sosok nara pidana yang telah melarikan diri ini. "Ya, kita juga akan lakukan upaya penyebaran foto dan nama para tahanan yang telah melarikan diri ini," lanjutnya.

Untuk itu, peranan masyarakat juga sangat diharapkan demi menangkap para napi yang dicurigai akan kabur ke Riau ini, khususnya Pekanbaru. Masyarakat juga dihimbau, apabila menemukan orang yang mencurigakan, hendaknya segera memberitahukan kepada aparat kepolisian terdekat.

"Bila nanti kedapatan ada tindakan yang mencurigakan segera beritahu pihak kepolisian. Karena kita tidak tau pasti juga apa yang akan dilakukan oleh napi ini. Terutama kepada masyarakat agar senantiasa berhati-hati dan berjaga-jaga bila ada yang mencurigakan," jelasnya lagi.

Dari sumber data Bid Humas Polda Riau, nama-nama tahanan tersebut antara lain: Indra Kumar, Riki Hidayat, Sufyan, Edi Priyantoro, Achyar Adli, Ismail Piliang, Muhammad Darman, Yusnardi, Hendra Gunawan, Aguan dan Mulyadi. Dan saat ini foto-foto beserta nama napi  ini telah diterima oleh pihak Polda Riau. (rep05)