Jelang BBM Naik, Setiap SPBU Dijaga 5 Polisi

Jelang BBM Naik, Setiap SPBU Dijaga 5 Polisi


PEKANBARU-Menjelang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Kepolisian Daerah Riau tak mau kecolongan. Untuk mengantisipasi tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum, Kepala Polda Riau Brigadir Jenderal Polisi Condro Kirono memerintahkan Kepolisian Resort 12 kabupaten/kota menyiagakan lima personilnya di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan objek vital BBM lainnya.

"Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, kita akan menempatkan sedikitnya lima personil polisi di setiap SPBU di Riau dan objek vital BBM lainnya. Seperti pengaturan terhadap antrean panjang yang diperkirakan bakal terjadi serta menjaga segala kemungkinan dari aksi demo menolak kenaikan harga BBM dari tindak anarkis," kata Kapolda seperti dilansir riauterkini.com, Rabu (19/6).

Disinggung durasi penjagaan SPBU dan objek vital BBM, Kapolda mengatakan akan dilakukan hingga keadaan benar-benar sudah kondusif.

Di tempat terpisah, Kepala Polresta Pekanbaru, Komisaris Besar Polisi R Adang Ginanjar menyatakan pihaknya menurunkan 278 personil untuk menjaga SPBU. "Mulai hari ini (kemarin) kita telah menurunkan 278 personil. Mereka disebar untuk mengawasi seluruh SPBU di Pekanbaru," ungkapnya.

Adang mengatakan, pengawasan SPBU akan berlangsung hingga satu bulan kedepan, dengan melihat kondisi keamanan dan gejolak di lapangan. "Kita tempatkan anggota sampai kondisi kundusif," jelasnya. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index