Jakarta - Liu Chonghua, merupakan pria asal China yang telah menghabiskan jutaan dolar untuk membangun enam istana bergaya Eropa di Megacity Chongqing. Struktur bangunan istana itu menyerupai Windsor Castle di Inggris.

 

Perbedaan antara Windsor Castle di Inggris dengan istana milik Liu ini yaitu Windsor Castle versi negeri panda itu dikelilingi oleh sawah hijau yang subur. Istana ini juga dilengkapi menara yang ternyata terinspirasi dari film Disney, Aladdin. Tak hanya itu saja, pria 59 tahun itu juga memiliki sebuah kastil putih dengan menara permen berwarna, mirip dengan istana milik King Ludwig di abad ke-19.

 

Alasan Liu membangun istana itu adalah untuk mewujudkan impian masa kecilnya. Kehidupan Liu yang dulu sangat berbeda jauh dengan yang sekarang. Ia berasal dari keluarga miskin dan hampir setiap hari merasa kelaparan.

Hebatnya, kini ia berhasil menjadi seorang pengusaha kuliner yang sukses dan bisa menghasilkan jutaan dolar.

 

"Saat saya masih kecil, saya sering mendengar cerita tentang pangeran dan istana. Karena itu saya ingin membuat istana impian saya menjadi sesuatu yang nyata," ungkap Liu ketika diwawancarai AFP, seperti dikutip dari Oddity Central.

 

Meskipun kini impiannya terwujud, tapi ada beberapa orang yang merasa tidak suka dengan apa yang dilakukan Liu. Bahkan, dia menerima ancaman kematian dan terlibat adu argumen dengan pejabat lokal di Chongqing. Tapi, Liu tidak

terpengaruh oleh itu semua dan tetap bertekad untuk mewujudkan mimpinya.

 

"China membutuhkan istana. Sebuah kota membutuhkan orang yang memiliki mimpi untuk membantu masyarakat berkembang," papar Liu.

 

Mirisnya, pemerintah China tak sependapat dengan Liu. Mereka bahkan mengirim para penggali untuk merobohkan gerbang istana setinggi 16 meter yang sudah dibangun Liu.

 

"Pemerintah tidak pernah menghargai saya. Mereka mengatakan bahwa saya membuat mereka tersinggung. Saya bahkan mendapat panggilan telepon anonim dari seseorang yang mengancam akan menabrak saya dengan mobil," jelasnya.

 

Meski begitu, Liu sama sekali tidak berencana untuk berhenti membangun istananya. Iapun masih ingin membuat istana lagi hingga mencapai 100.

 

"Saya telah mencapai setengah dari mimpi saya. Rencana selanjutnya adalah membangun istana yang lebih baik, lebih dahsyat dan yang membuat orang merasa takjub," tutupnya. (rep05)