BMKG Deteksi Hotspot di Riau Capai 148 Titik

BMKG Deteksi Hotspot di Riau Capai 148 Titik

PEKANBARU - Peristiwa kebakaran lahan di sejumlah wilayah kabupaten dan kota di Provinsi Riau dikabarkan semakin menjadi-jadi. Terakhir, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru menyatakan ada sebanyak 148 'horspot'. Jumlah ini jaug menungkaty dibandingkan hari sebelumnya yang hanya ada 106 titik.

Analis BMKG Pekanbaru, Warih Budi Lestari titik panas tersebut tersebar di sepuluh wilayah kabupaten dan kota, diantaranya Rokan Hilir ada sebanyak 32 titik, Rokan Hulu (23 titik), Siak (21), Pelalawan (20), Indragiri Hilir (18), Bengkalis (17), Indragiri Hulu (8), dan Kampar (7), serta Kuantan Singingi dan Kota Dumai masing-masing satu titik panas.

Dominasi titik panas di beberapa kabupaten seperti Rokan Hilir dan Rokan Hulu, serta Siak dan Kabupaten Pelalawan, menyebabkan kawasan itu menjadi daerah paling rawan dilanda kabut asap.

Menurut Warih, dalam beberapa pekan kedepan pertumbuhan titik panas di Sumatera khususnya Riau masih berpotensi cukup pesat mengingat musim kemarau yang memang masih terus berlangsung.

"Potensi terjadinya hujan masih sangat minim sehingga berbagai kawasan akan dilanda kekeringan sehingga rawan terjadi kebakaran," katanya dilansir goriau.com.

Warih mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan upaya pembakaran lahan untuk kepentingan perluasan kawasan perkebunan. "Pembakaran lahan bisa begitu cepat meluas sehingga begitu sulit untuk dilakukan pemadaman secara manual," demikian Warih.(rep2)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index