Rupiah Ambruk 225 Poin ke 11.765 per Dolar

 Rupiah Ambruk 225 Poin ke 11.765 per Dolar
 
Jakarta - Tekanan dari penguatan dolar Amerika serta lelang surat utang berdenominasi valuta asing yang tidak sesuai harapan membuat posisi rupiah kembali tertekan.
 
Dalam perdagangan mata uang hari ini, rupiah melemah tajam 255 poin (2,22 persen) ke level 11.765 per dolar Amerika. Rupiah menyusul mata uang Asia lainnya yang turut melemah seiring penguatan indeks dolar.
 
Analis PT Monex Investindo Futures Albertus Christian mengatakan lelang surat obligasi valuta asing yang dilakukan Bank Indonesia kemarin, Senin 26 November, tidak mampu mengantisipasi tingginya permintaan dolar di satu sisi dan masih besarnya likuiditas rupiah di sisi lain. "Hal ini menunjukkan mulai adanya ketidakpercayaan para pemegang valuta asing terhadap rupiah."
 
Lelang SUN berdenominasi dolar hanya menyerap US$ 190 juta dari total tawaran yang masuk sebesar US$ 293,5 juta dengan yield tertinggi yang dimenangi mencapai 3,8 persen.
 
Menurut Albertus, sepinya transaksi itu menunjukkan bahwa pelaku pasar, khususnya asing mulai melihat Indonesia sebagai negara dengan profil investasi yang cukup berisiko.
 
Asumsi itu diperkuat dengan rilis data-data ekonomi yang kurang baik, di antaranya revisi pertumbuhan ekonomi menjadi 5,6-5,8 persen, defisit transaksi berjalan, serta tingginya inflasi dan suku bunga.
 
"Di sisi lain, ketidakpastian program stimulus bank sentral Amerika (The Fed) turut memicu investor asing untuk menarik diri dari pasar berkembang," ujar Albertus. (rep05)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index