Suami Berduel dengan Buaya, Hasnah Selamat dari Maut

 Suami Berduel dengan Buaya, Hasnah Selamat dari Maut
Mamuju-Seekor buaya ganas mengamuk dan menerkam seorang warga Mamuju Utara, Sulawesi Barat, Sabtu (23/11) subuh lalu. Korban yang berusaha memegang pohon ditarik sang buaya ke dalam sungai hingga salah satu paha korban nyaris patah. Beruntung, Hasnah (40) yang berteriak histeris mendapat pertolongan suaminya sehingga bisa bebas dari maut.
 
Sang suami menghajar buaya dengan balok sehingga gigitan buaya bisa terlepas. Ratusan warga yang sempat heboh langsung turun tangan memburu sang buaya. Sejumlah polisi bersenjata ikut mencari dan berburu. Namun, buaya yang bersembunyi di semak-semak itu tak ditemukan warga.
 
Warga Dusun Salunggadue, Kelurahan Pasangkayu, Kecamatan Pasangkayu, Mamuju Utara, ini diterkam buaya ganas persis di sebuah sungai belakang rumahnya. Kejadian bermula pada Sabtu subuh. Hasnah berniat buang air besar di sungai belakang rumahnya. Namun saat tengah duduk jongkok, tiba–tiba seekor buaya yang diperkirakan korban mencapai panjang dua meter menerkam paha dan perutnya.
 
Hasnah berusaha melepaskan diri sebisanya dari terkaman sang buaya ganas ini sambil berteriak histeris minta tolong kepada warga sekitar. Dengan susah payah, Hasnah berpegang pada sebatang pohon sehingga tubuhnya tak ditarik buaya ke dalam sungai.
 
Beddu, suami korban, segera turun tangan menyelamatkan istrinya yang tengah berjuang dari terkaman buaya. Beddu baru bisa menyelamatkan istrinya setelah memukuli buaya dengan balok hingga buaya melarikan diri ke dalam sungai dan semak-semak di sekitar lokasi. Akibat terkaman buaya tersebut, paha kanan Hasnah nyaris putus. Sementara itu, kaki dan sekujur tubuhnya penuh luka cakar hingga robek saat berusaha melepaskan diri. Hasna langsung dilarikan oleh keluarga ke rumah sakit umum daerah untuk mendapatkan pertolongan.
 
Peristiwa ini sempat menghebohkan warga saat subuh. Dalam waktu singkat, ratusan warga berdatangan dan melakukan pencarian jejak buaya. Sejumlah polisi bersenjata bahkan ikut mencari buaya di sungai dan sejumlah lokasi semak-semak di sekitar tempat kejadian.
 
Sayangnya, warga dan petugas tak menemukan jejak buaya ganas tersebut. Sejumlah polisi bahkan sempat beberapa kali menembak ke arah semak-semak yang diperkirakan menjadi tempat persembunyian buaya. Namun, hingga pagi, sang buaya tak juga ditemukan warga dan petugas. 
 
"Paha kanannya nyaris putus. Saya berusaha sebisanya melepaskan dari terkaman buaya dengan cara memukul dengan kayu," ujar Beddu saat mendampingi istrinya di rumah sakit.
Sebelumnya, buaya ganas di sekitar lokasi ini juga pernah mengamuk dan menerkam warga. Meski sempat selamat, warga tersebut terluka parah. Diduga, sang buaya ganas di sekitar permukiman ini sedang kehabisan makanan sehingga nekat memangsa warga. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index