PEKANBARU-Perpecahan suara dukungan di internal Partai Golkar, ternyata bukan hanya isu, karena itu suara Golkar tak bulat mendukung cagubri Annas. Alhasil tercitalah kubu pro Annas dan anti Annas.

Selain itu, mantan Ketua DPD I Partai Golkar Riau, Indra Muchlis Adnan, datang menghadiri kampanye pasangan Lukman Edy Bersama Suryadi Khusaini (LURUS). Padahal, kandidat ini diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan PDI Perjuangan.

Sementara, Partai Golkar mengusung pasangan Annas Maamun-Andi Rachman. "Suara Golkar sendiri tidak bulat untuk Annas. Karena ada dua kubu di dalam Golkar, pro Annas dan anti Annas," ujar Pengamat Politik Riau, Zaini Ali, seperti dilansir halloriau.

Indra Muchlis Adnan sendiri dari awal sudah menampakkan perbedaan sikap dengan Partai Golkar. Hal ini terlihat dengan keinginan dia untuk maju sebagai kandidat gubernur pada pencalonan suksesi Riau ini.

Namun sayang, dalam proses verifikasi KPU, ia tidak lolos karena tidak memenuhi persyaratan.

Gagal dari calon bukannya malah kembali ke Golkar dan mendukung jagoan yang diusung partai berlambang pohon beringin rindang itu. Tapi, malah menyatakan dukungan penuh untuk LURUS.

Tadi siang Bupati Indragiri Hilir itu terlihat ikut berkampanye akbar dengan pasangan LURUS di lapangan bola jalan Belimbing, Pekanbaru. Ia menyerukan agar memilih calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau nomor 3, LURUS.

Partai Golkar sendiri belum bersedia memberikan tanggapan terkait masalah ini.(rep05)