Ini Kata KPU soal Kenaikan Tiba-tiba Suara PSI di Pemilu 2024

Ini Kata KPU soal Kenaikan Tiba-tiba Suara PSI di Pemilu 2024


Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) buka suara tentang kenaikan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang janggal di Sirekap Pemilu 2024.

Komisioner KPU Idham Holik mengatakan Sirekap tak digunakan sebagai penentu hasil pemilu. Dia berkata hasil pemilu ditentukan lewat rekapitulasi manual berjenjang.

"Kami belum mengerti yang dimaksud dengan lonjakan tersebut itu lonjakan apa. Yang jelas Undang-Undang Pemilu menegaskan bahwa perolehan suara peserta pemilu yang disahkan oleh KPU itu berdasarkan rekapitulasi resmi," kata Idham di Kantor KPU RI, Jakarta, Sabtu (2/3).

Idham mengatakan rekapitulasi saat ini masih ada di tingkat kabupaten/kota. Setelah rampung, suara akan direkapitulasi di tingkat provinsi.

Lalu akan ada rekapitulasi di tingkat nasional yang digelar di Kantor KPU RI. Dari rekapitulasi nasional itulah hasil pemilu ditetapkan.

"Insya Allah tanggal 20 Maret 2024 proses rekapitulasi ini sudah selesai sesuai dengan jadwal. Mudah-mudahan berjalan dengan lancar," ujar Idham.

Sebelumnya, Sirekap menunjukkan kenaikan suara PSI secara perlahan. Peningkatan terjadi di saat suara partai lain stagnan ataupun turun.

Suara PSI naik sekitar 104 ribu suara atau 0,12 persen pada rentang waktu Jumat (1/3) pagi hingga Sabtu (2/3) siang. Pada saat yang sama, suara PDIP turun dari 16,44 persen menjadi 16,41 persen. (mdy)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index