RIAUDAILY.COM - Pejabat pemerintah ini tak ingin orang tahu bahwa ia punya hubungan gelap dengan sekretaris pribadinya. Namun secara tiba-tiba apa yang mereka lakukan di luar dugaan hingga perselingkuhan itu terkuak.
Oknum pejabat pemerintahan dan sekretaris pribadinya menjadi sorotan setelah kedapatan berhubungan oleh rekan-rekan kerja.
Keduanya dengan tak sengaja mempertontonkan adegan terlarang mereka.
Akibat dari kejadian itu, oknum bos dan sekretaris itu tak pernah muncul lagi di kantor setelah mereka ketahuan.
Oknum bos tersebut menanggung malu yang luar biasa saat adegan terlarang bersama sekretarisnya disaksikan secara langsung oleh rekan-rekan kerjanya saat menggelar meeting di aplikasi webinar, Zoom.
Tampaknua, adegan terlarang bos dan sekretaris ini terekspos lantaran sang bos tidak terlalu mengupdate pengetahuan teknologinya.
Bos itu salah menekan tombol saat hendak meeting zoom dan malah menyalakan kamera saat mereka sedang berhubungan.
Kejadian memalukan ini terjadi pada 26 Agustus 2020 lalu, Jumat (28/8/2020), pada 26 Agustus 2020, anggota dewan desa Fatima Dos, di provinsi Cavite, Filipina, mengadakan pertemuan rutin.
Akibat dampak pandemi Covid-19 dan larangan konsentrasi massal, mereka harus bertemu secara online melalui aplikasi Zoom. Namun, saat pertemuan itu berlangsung, kejadian tak terduga terjadi.
Kepala dewan desa, Jesus Estil, mulai menghadiri pertemuan seperti biasa. Tetapi tampaknya Jesus bukanlah seorang ahli teknologi. Dia menekan tombol yang salah dan kamera menyala.
Rekan-rekan lain yang mulai membahas pekerjaan terkejut melihat Jesus berdiri, berjalan menuju seorang wanita di belakang.
Setelah itu, keduanya menanggalkan pakaian dan melakukan 'hubungan suami istri' tepat di depan rekan kerja yang terpana dengan pemandangan di depan mata mereka.
Salah satu rekan Jesus menangkap gambar yang memalukan ini di telepon. Jesus masih 'berhubungan' tanpa tahu 'adegan terlarang' nya terungkap.
Tentu saja, dia juga tidak peduli dengan apa yang terjadi dalam pertemuan tersebut.
Diketahui bahwa wanita dalam adegan bersama Jesus adalah sekretaris wanita, yang juga bekerja sebagai akuntan di kantor pemerintah setempat.
Kemudian, klip tentang Jesus 'berhubungan' dengan sekretarisnya dirilis dan dengan cepat menjadi viral.
Karena frustrasi dan jengkel, banyak penduduk desa di desa Fatima Dos mengajukan permintaan untuk mengeluarkan Jesus dari jabatannya karena kesalahan dan rasa malu.
Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah Lokal Filipina (DILG) mengatakan mereka sedang meninjau kasus tersebut dan Jesus akan dipecat sesegera mungkin.
Richard Geronimo, CEO DILG berkata: "Ini bukan hanya pelanggaran sederhana tetapi juga pelanggaran serius. Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memberinya hukuman yang tepat. Tentu saja, orang-orang yang terlibat telah memohon pengampunan tetapi tidak sesederhana itu.
Setelah klip "panas" diedarkan, baik Tuan Jesus maupun sekretaris tidak muncul lagi di tempat kerja.(rep05).
