SINGLE di usia 30 berarti Anda harus siap menghadapi berbagai pertanyaan kapan menikah? Abaikan pertanyaan tersebut karena single di usia 30 punya berbagai hikmah yang membuat Anda tersenyum.

 

30 tidak ada bedanya dengan 20

 

Menikah di usia muda mungkin terdengar keren. Tapi bagi banyak orang, usia 20 merupakan waktu yang tepat untuk membangun karier, traveling, dan mengenal diri.

 

Lebih banyak waktu untuk teman dan keluarga

 

Anda selalu mendengar orang yang menikah hanya kesulitan membagi waktu antara pekerjaan, teman, dan keluarga. Jika Anda masih single, Anda bebas menghabiskan waktu dengan teman atau shopping bersama ibu tanpa kahawatir meninggalkan pasangan atau anak di rumah.

 

Bebas mengambil keputusan

 

Berganti pekerjaan, menggunakan tabungan untuk berlibur, Anda bebas memgambil keputusan apapun selama masih single. Saat sudah menikah, keputusan Anda harus melibatkan suami dan anak.

 

Belum ada kewajiban

 

Anda bisa begadang sampai pukul 4 pagi atau membaca buku sepanjang hari karena belum punya kewajiban untuk mengurus suami dan anak. Setelah berkomitmen, Anda juga berkewajiban membagi finansial dan investasi seperti rumah atau mobil.

 

Banyak kesempatan mencari cinta sejati

 

Menikah diharapkan menjadi momen seumur hidup sekali. Seumur hidup berarti selamanya. Jadi untuk apa terburu-buru? Daripada menikah dengan orang yang tidak tepat dan menyesal kemudian, Anda punya waktu untuk mencari cinta sejati. Demikian dilansir dari Timesofindia, Minggu (13/9/2015). (rep05)