JAKARTA – Siapa yang sangka, Indonesia dianggap surga oleh salah satu pemain bintang tim nasional (timnas) Belanda, John Heitinga. Pemain yang memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang lahir di Jakarta, mengganggap Indonesia adalah surga. Terutama dari segi cuacanya.
 
Heitinga yang saat ini berkostum Everton di Premier League, Inggris, menjadi salah satu bagian Oranje, julukan timnas Belanda, saat menjalani uji coba kontra timnas Indonesia, Jumat (7/6). Laga yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, tersebut, seolah jadi tapak tilas tanah leluhurnya.
 
Pemain belakang bernama lengkap John Gijsbert Alan Heitinga tersebut, mengaku sering kali mendengar cerita soal Indonesia dari sang kakek. Dilahirkan di Alphen aan den Rijn, 29 tahun silam tersebut, bercerita jika sang kakek baru dua tahun lalu pulang dari Indonesia.
 
“Kami perkirakan bermain di Jakarta tentunya akan berlangsung indah. Saya banyak mendengar cerita tentang Indonesia dari kakek saya. Tapi saya belum pernah sekalipun datang ke sana,” ujar Heitinga, seperti dilansir ELFVoetbal.
 
“Dari cerita kakek saya, Indonesia adalah surga terutama cuacanya. Du tahun lalu dia pergi ke Indonesia, di mana dia dibesarkan. Dia melihat beberapa gedung yang dikenalnya masih berdiri,” sambung pemain yang lama membela Ajax Amsterdam tersebut.
 
Yang menarik dari cerita Heitinga terkait dengan Indonesia, sampai saat ini Heitinga lebih senang mengonsumsi nasi sebagai makanan pokok. Hal itu tentu sangat berbeda dengan kebiasaan orang-orang Benua Biru, yang bisa mengonsumsi kentang atau keju.
 
“Orang tua saya bercerai, sehingga saya lebih sering tinggal bersama kakek. Siang dan malam, kami lebih sering makan nasi,” cerita pemain yang sejak tahun 2009 mengenakan nomor punggung lima di The Toffees, julukan Everton.
 
Heitinga pun mengaku bersyukur bisa dipanggil pelatih timnas Belanda, Louis van Gall, dalam tur Asia kali ini. Walaupun hanya berhadapan dengan timnas Indonesia yang tentu levelnya jauh di bawah timnas Belanda, dirinya yakin jika sambutan masyarakat Indonesia akan sangat hebat bagi runner-up Piala Dunia 2010, Afrika Selatan, tersebut.
 
“Ini akan menjadi perjalanan yang menyenangkan. Memang kami tidak mengahadapi negara terbaik di dunia sepak bola. Tapi saya kira, sambutan yang akan diterima timnas Belanda nantinya akan sangat hebat,” tutup pemain dengan tanggal lahir 15 November 1983 tersebut.(rep2)