SIAK-PT. Bumi Siak Pusako (BSP) melakukan penandatanganan nota Kesepahaman Kerja Sama dengan Pertamina Hulu di Jogyakarta, kemarin. Hadir dalam penandatanganan tersebut Bupati Siak Drs. H. Syamsuar Msi dan pejabat PT BSP dan Pertamina Hulu. Menurut Syamsuar, MoU tersebut merupakan suatu hal yang sangat strategis bagi PT. Bumi Siak Pusako dalam pengembangan bisnis ke depan.
"Oleh serbab itu, saya mengharapkan agar Pertamina sebagai BUMN terbesar di bidang migas dan sangat berpengalaman, dapat membina dan menjadikan PT. Bumi Siak Pusako sebagai patner strategis dalam pengembangan bidang usaha migas, sehingga PT. Bumi Siak Pusako bisa menjadi perusahaan daerah yang handal dan disegani dimasa datang," ungkap bupati.
Dikatakan bupati, PT. BSP telah memiliki anak- anak perusahaan, sehingga diharapkan kerjasama tersebut bisa memberikan dampak yang lebih luas, khususnya di bidang ekonomi Siak. "Kita harapkan, ini bukan hanya mengelola CPP Block saja tapi hendaknya juga dapat mengelola ladang-ladang minyak di daerah lain," tambahnya.
Bupati menyatakan, MoU tersebut pada intinya ini memberikan kesempatan pada PT.BSP lebih luas lagi berkiprah dan mengembangkan kemampuannya dari kondisi sekarang. "Maka kita berharap PT.BSP hendaknya mempersiapkan segala sesuatunya dalam hal kerjasama, sehingga jika satu hari Pertamina mengajak BSP dalam kerjasama lainnya , BSP haruslah menyiapkan SDM-nya," tambahnya lagi.
Sementara itu Direktur Pertamina Hulu, Muhamad Husen, dalam sambutannya menyatakan bahwa dalam pengembangan bisnis ke depan, Pertamina selaku BUMN Migas terbesar di Indonesia membutuhkan partner antara lain adalah perusahaan daerah (BUMD) dalam pengelolaan migas, baik di dalam maupun di luar negeri.
"Maka dengan adanya nota kesepahaman ini, akan meningkatkan kerjasama yang baik yang telah terjalin selama ini antara Pertamina dengan PT. Bumi Siak Pusako,"katanya.
Ditamnahkannya, saat ini Pertamina telah melakukan kerjasama dengan lebih 10 Perusahaan Daerah. Namun diakui oleh Pertamina, bahwa kerjasama dengan PT Bumi Siak Pusako saat ini dalam mengelola lapangan migas Blok CPP merupakan kerjasama yang terbaik yang pernah dilakukan Pertamina dengan Perusahaan Daerah.
Hal senada disampaikan oleh Direktur PT Bumi Siak Pusako, Bismantoro Prabowo. Menurutnya, PT Bumi Siak Pusako dalam mengembangkan bisnisnya membutuhkan patner seperti BUMN seperti Pertamina. "Ini sangat penting dalam melakukan pengembangan bisnis ke depan. Dengan spirit "Bussines to Bussines" yang diwujudkan di dalam Nota Kesepahaman ini, diharapkan menjadi kolaborasi dan kemitraan yang strategis antara Perusahaan Daerah (BUMD) dengan Perusahaan Nasional (BUMN)," ungkapnya.
Saat ini PT. Bumi Siak Pusako dan Pertamina telah diberi kepercayaan oleh Pemerintah RI untuk bekerjasama dalam mengelola wilayah kerja migas Blok CPP yang berada di Propinsi Riau dalam bentuk Production Sharing Contract. Penandatanganan kontrak kerjasama dilakukan pada tanggal 6 Agustus 2002 untuk jangka waktu 20 tahun. Produksi minyak Blok CPP saat ini mencapai 16.000 BOPD. Kerjasama seperti ini diharapkan akan dikembangkan dengan melakukan kerjasama dalam mengelola lapangan migas di wilayah lain di Indonesia.
Nota Kesepahaman ini mendefinisikan inti kerjasama yang disepakati oleh kedua Perusahaan ini mencakup aktivitas bidang usaha dari hulu sampai hilir di bidang migas, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, untuk meningkatkan pengelolaan Sumber Daya Alam dan Energi lainnya.(fendi)
