Achmad Tegaskan 5 Desa Sudah Masuk Rohul Sejak Pemekaran

Achmad Tegaskan 5 Desa Sudah Masuk Rohul Sejak Pemekaran
PASIR PANGARAIAN - Bupati Rokan Hulu, Achmad menegaskan bahwa lima desa yaitu Rimba Jaya, Bukit Intan Makmur, Rimba Datar, Muara Intan Intan Jaya, sejak pemekaran sudah masuk Rohul dan sudah diatur dalam UU tentang pemekaran Rohul. Karena itu masyarakat perlu memahami kondisi itu.
 
Demikian ditegaskan Achmad saat berkunjung ke lima Desa batas Kabupaten Kampar-Rohul, tepatnya di Masjid Thariqotul Huda, RT 11, Jalur 12, Dusun III, Desa Tanah Datar, Kecamatan Kunto Darussalam, Jumat (26/12/2013).
 
''Adanya kepeutusan MA, 5 desa masuk Kampar, itu hanya perintah dari MA untuk Mendagri. sebab adanya surat Kepala desa dan BPD pada mahkamah agung," kata Achmad.
 
Diterang Achmad, Menteri Dalam Negeri nanti akan memerintahkan Gubernur Riau untuk menetapkan tata tapal batas, jadi penetapan tapal batas, itu bukanlah haknya Guebernur Plt.
 
Jika ada surat ditanda tangani Plt Gubernur Riau Mambang Mit itu tidak sah dan harus ditinjau kembali. ''Tanda tangan Mambang Mit, terkait lima desa itu cacat secara hukum dan kita sudah koordinasi dengan Biro Hukum Setdaprov Riau,'' kata Achmad.
 
Jadi surat PLt Mambang Mit terkait lima desa batas Kampar-Rohul sudah gugur dan dinilai mengacaukan masyarakat Rohul. Dikatakan, setiap pembangun harus ada pertanggungjawaban dan harus ada titik temu kedua daerah antara Rohul-Kampar
 
Jadi dalam pemerintahan desa hanya boleh 1 pemerintahan desa harus 1 simbol pemerintahan itu harus dihormati, tidak boleh dipalsukan. ''Maka kita turunkan simbol-simbol palsu dan simbol tidak sah, karena sudah puluhan tahun desa ini sama kita di Rohul dan sudah parmanen," kata Achmad sambil mengatakan Pemkab Rohul menginstruksikan Satpol PP tertibkan plang-plang merek palsu, sebelumnya adanya keputusan resmi dan ketegasan dari Gubernur Riau.
 
''Saya himbau, masyarakat jangan membolehkan pembangun selain dana APBN, APBD Riau dan APBD Rohul, masyarakat harus menghentikan Pemkab Kampar untuk insfarstruktur lima desa,'' kata Achmad.
 
Masyarakat harus percaya, Pemkab Rohul sanggup membangun lima desa, terkait Pileg 2014, Achmad tegaskan itu masih proses, kode desa dikeluarkaan KPUD Riau itu palsu, Pemkab Rohul sudah melaporkan itui secara pidana ke Polda Riau.
 
''Namun, kehidupan-kehidupan masyarakat jangan terganggu, termasuk pelayanan masyarakat, kades harus aktif layani masyarakat,'' kata Bupati Rohul seperti dilansir GoRiau.com.
 
Hadir dalam kunjungan itu, para Kepala Dinas, Badan, Kantor, Kabag, Kasubbag, para Kepala Desa dan BPD se Kecamatan Kunto Darussalam, tokoh masyaarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan lainnya.
 
Sementara itu, Imam Masjid Thariqotul Huda, Imam Rofii, mengajak masyarakatnya supaya tetap bersabar dan meniru keteladanan Nabi Muhammad SAW. ''Kami minta Bupati Rohul agar memperhatikan Masjid kami dan anak yatim kami, sehingga akan lebih baik ke depan," kata Imam Rafii.
 
Penceramah Al-ustadz Yulihesman, SAg, dalam konflik 5 desa, mengajak masyarakat tetap bersatu, sebab bercarai akan mengakibatkan keruntuhan.
 
Pada kesemapatan itu, Bupati Rohul menyumbang uang tunai Rp 10 juta untuk Masjid Thariqotul Huda dan memberikan uang santunan pada anak yatim, sebanyak 20 anak yatim sebesar Rp 4 juta. (rep03)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index