Pasca Buat Heboh dengan Menhut

Istana Rahasiakan Pertemuan SBY-Harrison Ford

Istana Rahasiakan Pertemuan SBY-Harrison Ford

Jakarta - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertemu aktor Hollywood Harrison Ford di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 10 September 2013. Dalam pertemuan tersebut, aktor pemeran Indiana Jones itu dijadwalkan mewawancarai Presiden SBY.

Berdasarkan agenda resmi presiden, wawancara rencananyaa dilakukan pukul 10.00 WIB. Namun hingga dua jam setelahnya, tak diketahui kedatangan Harrison ke Istana. Biro Pers Istana Kepresidenan menyatakan pertemuan tertutup untuk media.

Keterangan resmi dari Istana ihwal pertemuan ini baru ada sekitar pukul 12.30. Juru bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha memastikan pertemuan jadi dilakukan. "Pertemuan sekitar 30-40 menit," kata Julian di halaman parkir Istana Kepresidenan.

Sebelumnya, Harrison, yang namanya meroket lewat sekuel Indiana Jones, mewawancarai Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan sebagai bagian dari serial dokumenter tentang lingkungan yang tengah dia garap, Years of Living Dangerously.

Sekretaris Jenderal Kementerian Kehutanan Hadi Daryanto yang mendampingi Zulkifli menyatakan bahwa latar ruangan menteri yang digunakan dalam wawancara tersebut memakan waktu sampai dua jam. "Total krunya ada enam," ujarnya, Senin, 9 September 2013.

Menurut Hadi, keenam kru datang terpisah. Empat orang tiba lebih dulu untuk menyiapkan lokasi, sementara dua orang lainnya datang bersamaan dengan sang aktor, sekitar pukul 14.15.

Tak banyak kata yang keluar dari aktor 71 tahun itu. "Maaf, saya ada janji dengan Menteri Kehutanan, saya tidak bisa memberi keterangan," ujarnya seraya menghindari wartawan.

Namun tampaknya wawancara tidak berlangsung dengan baik. "Ini bukan wawancara seperti biasa, tapi buat film. Saya tidak terlatih acting. Dia emosinya tinggi. Saya kagok juga didandani macam-macam," kata Zulkifli usai wawancara.

Usut punya usut, dalam wawancara, Menteri Zulkifli sebenarnya tak didandani secara berlebihan. Ia bahkan tetap mengenakan seragam Kementerian Kehutanan yang berwarna coklat muda. Hanya saja, beberapa kru memang mengaplikasikan make up agar muka sang menteri tak berminyak.

Selain itu, beberapa alat perekam juga dipasangkan ke tubuhnya. Namun, yang pasti, Zulkifli mengaku tak nyaman dengan pertanyaan yang diajukan oleh Ford. Di antaranya adalah soal pembiaran perambah hutan yang merusak Taman Nasional Tesso Nilo di Riau. (rep05)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index