BENGKALIS-Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh mengingatkan agar anak sekolah harus bisa mengaji. Salah satu tempat untuk mendidik anak-anak bisa mengaji adalah masjid dan mushalla.

Hal itu disampaikan Herliyan Saleh ketika menyerahkan bantuan untuk rumah ibadah ketika safari Ramadan di Masjid Suhada Desa Api-api Kecamatan Bukitbatu, Rabu (25/7) malam. Kalau tidak ada guru mengajinya, sambung Herliyan, bisa dicarikan gurunya. Untuk anggaran honornya bisa memanfaatkan dana bantuan dari Pemkab Bengkalis, karena setiap tahunnya Pemkab Bengkalis membantu ratusan masjid dan mushalla.

“Sehingga tidak ada lagi anak-anak yang masuk sekolah tidak bisa mengaji. Selain itu dengan belajar mengaji di masjid atau musala selesai salat Magrib, bisa mencegah dekandensi moral para generasi muda yang sangat memprihatinkan kita semua dewasan ini,” katanya.     

Dalam kesempatan itu, Herliyan juga mengharapkan melalui bantuan masjid dan musala yang diberikan Pemerintah Kabupaten Bengkalis setiap tahunnya, hendaknya tidak hanya membaguskan bangunan fisik masjid dan musala semata. Tapi jauh lebih penting dari itu bagaimana secara kuantitas jamaahnya bisa lebih meningkat.

“Jangan sampai terjadi masjid dan musala dibangun begitu megah, tapi jamaahnya hanya satu dua orang saja. Hendaknya sejalan, semakin bagus bangunan suatu masjid dan musala, semakin bagus pula  jumlah jamaahnya,” katanya.

Pada kesempatan itu Herliyan juga menjelaskan berapa program strategis Pemkab Bengkalis yang menyentuh langsung kepada masyarakat. Seperti berobat gratis melalui program jaminan kesehatan masyarakat daerah, dimana masyarakat bisa berobat gratis cukup dengan membawa KK dan KTP.(rep05)