MUI: Program Televisi Ramadhan tak Pedulikan Agama

MUI: Program Televisi Ramadhan tak Pedulikan Agama

JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) menilai tayangan program-program televisi  selama Ramadhan, pada umumnya, tak terlalu mempunyai kepedulian nilai-nilai beragama.

MUI pun menilai, sejumlah stasiun televisi juga kurang memiliki kesadaran untuk menghadirkan tayangan Ramadhan yang mengedukasi masyarakat.

Ketua Komisi Fatwa MUI Pusat Hasanuddin AF mengatakan, konten tayangan program-program Ramadhan di tv pun sangat didominasi oleh lawakan.

Besaran porsi akan konten dakwah dalam sebuah tayangan, juga masih tergolong minim. ''Ya pada umumnya, nilai-nilai dakwahnya masih minim sekali. Yang ditonjolkan, lebih kepada unsur hiburannya,'' kata Hasanuddin dilansir Republika.co.id.

Ia menjelaskan, seharusnya setiap stasiun televisi itu mampu memberikan nilai pendidikan kepada khalayak. Terlebih, saat ini umat Islam sedang menjalani ibadah puasa Ramadhan.

MUI meminta sejumlah stasiun tv yang masih menayangkan program-program lawakan demikian di Ramadhan ini, agar memiliki kepedulian. Terutama, nilai kepedulian terhadap keberagamaan bagi umat Islam yang kini tengah berpuasa.

Stasiun-stasiun televisi yang juga masih mengedepankan lawakan dalam porsi besar itu pun, diminta untuk lebih sadar. Sudah seharusnya media penyiaran memberikan informasi-informasi yang cerdas dan mendidik masyarakat luas.

''MUI melihatnya demikian. Meski ada satu, dua stasiun tv yang tayangan dakwahnya baik,'' ujar Hasanuddin.(rep2)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index