Jakarta - Bila sensor mobil Anda tiba-tiba berbunyi, berarti ada yang salah dengan kendaraan Anda. Demi keamanan, cepat ke bengkel untuk melihat masalah serius yang terjadi. Sebab keberadaan sensor pada mobil menjadi cara untuk memberitahukan kepada pengemudi jika terdapat indikasi adanya ketidakberesan yang terjadi pada mobil tersebut.
Melansir dari berbagai sumber, sensor bekerja dengan cara mendeteksi adanya indikasi malfungsi pada sebuah komponen dan kemudian menyampaikannya kepada pengemudi melalui layar yang terdapat di dalam dashboard. Terdapat setidaknya dua cara sensor untuk menyampaikan adanya kerusakan kepada pengemudi, yakni melalui suara dan juga kedipan lampu indikator.
Jika sensor sudah berbunyi, pengendara diwajibkan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut, bergantung pada indikator mana yang nyala. Hal ini sangat penting agar kerusakan bisa segera diatasi dan tidak merembet ke komponen yang lainnya. Jika diabaikan, maka bisa menyebabkan mobil mogok dan mengalami kerusakan yang serius.
Namun terkadang, sensor ini berbunyi meski tidak terdapat indikasi adanya malfungsi. Hal ini umum terjadi pada kendaraan dengan usia pakai yang sudah tinggi atau kurangnya perawatan dari pemilik kendaraan tersebut.
Berikut ini 5 penyebab sensor mobil bunyi terus menurut para ahli.
1. Sensor kotor
Penyebab sensor mobil bunyi terus yang pertama adalah karena sensor kotor. Tak seperti komponen lainnya, sensor mobil kerap luput dari perhatian pemilik untuk melakukan perawatan. Hal ini dikarenakan tidak semua orang bisa membersihkan sensor dengan aman, salah-salah justru sensor akan mengalami kerusakan jika tidak ditangani oleh ahlinya.
Debu dan kotoran yang menutupi sensor ini akan membuat sensor salah dalam mendeteksi salah satu komponen, sehingga membuat sensor akan tetap berbunyi meski tidak ada masalah.
2. Kerusakan instalasi pada sensor
Kerusakan instalasi ini juga masih erat kaitannya dengan usia pakai mobil tersebut. Faktor usia ini akan membuat komponen sensor seperti kabel mengalami keausan, sehingga tidak mampu bekerja dengan maksimal. Pada saat instalasi sensor ini bermasalah, maka akan membuat output data yang diberikan juga tidak akurat. Kondisi inilah yang menyebabkan sensor mobil terus menerus menyala.
3. Pasokan arus listrik terganggu
Penyebab sensor mobil bunyi terus berikutnya adalah terjadinya gangguan pada pasokan arus listrik yang menuju ke sensor. Terganggunya pasokan arus listrik ini juga akan membuat sensor menjadi tidak stabil. Anda memerlukan bantuan alat pengukur tegangan listrik untuk mengecek arus listrik pada sensor.
4. Sensor ECU rusak
Mobil-mobil yang diproduksi akhir-akhir ini sangat bergantung pada Electronic Control Unit (ECU) untuk memantau kinerja setiap komponen maupun untuk menjalankan fungsi dari setiap fitur. Di satu sisi, hal ini membuat kinerja mobil semakin optimal, namun di sisi lain ECU akan menjadi masalah serius pada saat mengalami kerusakan.
Pada saat ECU mengalami kerusakan, maka semua sistem pada mobil yang diatur olehnya akan mengalami gangguan atau bahkan bisa membuat mobil tidak mau berjalan atau mogok. Hal ini berlaku juga pada sistem sensor mobil. Kerusakan pada komponen ini akan membuat satu atau banyak sistem sensor menjadi kacau.
5. Sensor mengalami kerusakan
Penyebab sensor mobil bunyi terus yang terakhir adalah karena terjadinya kerusakan pada sensor itu sendiri. Seiring pemakaian, sensor ini lambat laun akan mengalami penurunan performa. Hal inilah yang akan mengakibatkan sensor tersebut melakukan kesalahan dalam melakukan proses identifikasi, sehingga akan membuat lampu indikator menyala terus atau berbunyi.
Lakukan perawatan pada sensor untuk menjaganya agar tetap bekerja dengan optimal. Jika ingin melakukan perawatan pada sensor ini sendiri, pastikan Anda memiliki ilmu dan peralatan yang mumpuni karena sensor ini cukup sensitif.**