Anjlok, Transaksi Pasar Dagang TEI 2020 RI Hanya Dapat Rp.9,62 Triliun

Anjlok, Transaksi Pasar Dagang TEI  2020 RI Hanya Dapat Rp.9,62 Triliun

JAKARTA - Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mencatat nilai transaksi perdagangan pada acara pameran internasional tahunan bertajuk Trade Expo Indonesia (TEI) 2020 sebesar US$678,1 juta atau setara Rp9,62 triliun (kurs Rp14.200 per dolar AS). Capaian itu didapat sepanjang 10-16 November 2020 hingga pukul 13.30 WIB.

Capaian nilai transaksi dagang itu anjlok 93,81 persen dari US$10,96 miliar atau Rp153,38 triliun pada TEI 2019. Realisasinya juga masih di bawah US$8,49 miliar atau Rp127,33 triliun pada TEI 2018.

Kendati begitu, Agus mengaku cukup puas dengan capaian nilai transaksi di TEI kali ini. Sebab, pameran tetap berlangsung di tengah pandemi virus corona (covid-19). 


"Ini sangat menggembirakan. Jumlah tersebut meliputi transaksi perdagangan barang, investasi, dan jasa," ujarnya saat penutupan TEI 2020 secara virtual di Kementerian Perdagangan, Senin (16/11). 

Selain itu, menurut Agus, nilai transaksi masih bisa bertambah dari hasil negosiasi yang berlangsung sampai nanti malam. Sementara, penutupan resmi pameran secara menyeluruh baru dilakukan pada bulan depan. 

"Transaksi tersebut masih akan terus bertambah mengingat beberapa buyer (pembeli) masih terus melakukan negosiasi dengan exhibitor (penyelenggara pameran) sampai penutupan showcase 10 Desember 2020." terangnya.

Di sisi lain, perhelatan TEI 2020 berhasil menyabet rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI). "TEI mendapat penghargaan dari MURI sebagai eksibisi dengan produk ekspor terbanyak secara virtual," jelasnya. 


Capaian transaksi ini didapat dari penawaran produk yang dilakukan oleh 690 peserta pameran dari dalam negeri. Sedangkan, jumlah pengunjung pameran mencapai 7.156 orang. 

"Visitor dari luar negeri sebanyak 3.232 orang yang berasal dari 127 negara. Jumlah terbanyak berasal dari India 424 orang," tuturnya. 

Sisanya, dari Pakistan sebanyak 160 orang, Amerika 160 orang, Nigeria 144 orang, dan Saudi Arabia 118 orang. Kemudian, TEI 2020 juga mencatatkan nilai transaksi dari 178 permintaan business matching mencapai US$435 ribu atau Rp6,17 miliar. 

"Ini untuk produk personal care, medical, palm oil, makanan dan minuman, kosmetik, kopi, teh, buah, dan sayuran segar dari Myanmar, Norwegia, Belanda, Bahrain, Turki, Panama, Jepang, India, Chili, dan Taiwan," pungkasnya. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index