Pekanbaru Bakal Buat 3 Zona Jalur Khusus Sepeda, Prioritas Zona Sekolah

Pekanbaru Bakal Buat 3 Zona Jalur Khusus Sepeda, Prioritas Zona Sekolah

PEKANBARU - Kajian untuk pembuatan jalur khusus sepeda di Kota Pekanbaru sedang digesa. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru fokus untuk tiga zona yang akan dilalui jalur sepeda.

Kepala Dishub Kota Pekanbaru Yuliarso, melalui Kabid Manajamen Rekayasa Lalulintas Dishub Pekanbaru Edy Sofian mengatakan, jalur pesepeda itu rencananya akan dibuat di beberapa ruas jalan di 12 kecamatan di Kota Pekanbaru.

"Zona Sekolah, zona pusat wisata, dan zona pusat perbelanjaan. Namun, untuk awal rencana kita akan diprioritaskan untuk zona sekolah," kata Edy, Selasa (20/10/2020).

Menurutnya, jalur sepeda nantinya akan saling terkoneksi dari kecamatan satu ke kecamatan lainnya. Jalur sepeda ini rencananya merata dibuat di 12 kecamatan. Dishub telah melakukan survei, dan didapati dari survei di 12 Kecamatan dari 1.200 responden bahwa bersepeda saat ini hanya sebagai sarana olahraga saja.

"Jadi nantinya sepeda ini tidak hanya sebagai olahraga saja, tapi bisa untuk sarana transportasi. Kita akan ubah mindset masyarakat, dengan adanya jalur sepeda dan itu dapat digunakan," terang Edy.

Ada beberapa indikator manfaat jalur sepeda. Pertama untuk kemudahan, dapat diakses penggunaan sebagai sarana olahraga dan transportasi. Kedua, untuk keselamatan. Dengan adanya jalur sepeda, pesepeda akan terlindungi aman karena berjalan pada jalurnya.

Kemudian membantu kinerja lalulintas, akan mengurangi tingkat kemacetan dan rasio kepadatan lalulintas. "Kita sudah survei, petanya sudah kita buat. Untuk pembuatan jalur sepeda ini kita butuh stakeholder. Karena ada jalan Nasional, Provinsi, dan Kota yang kita gunakan," jelasnya.

Ia berencana untuk pembuatan jalur sepeda ini akan diajukan pada tahun 2021. Salah satu kendala terkait besaran anggaran yang cukup besar.

"Kita berkaca dari DKI (Daerah Khusus Ibu kota). Untuk satu kilometer dibutuhkan Rp1 miliar, itu untuk penggunaan karpet hijau. Tapi kita akan coba cost itu kita tekan," jelasnya. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index