Teknologi

SuperVOOC OPPO, Smartphone Lebih Lama di Genggaman

SuperVOOC OPPO, Smartphone Lebih Lama di Genggaman

Riaudaily,Jakarta - Teknologi dan inovasi melekat pada merek smartphone OPPO. Salah satu teknologi yang dikembangkan OPPO melalui deretan produk smartphone-nya ialah kemampuan pengisian daya cepat atau fast charging. 
Kemampuan ini menjadi salah satu kebutuhan pengguna smartphone saat ini yang tak bisa lepas dari perangkatnya.
Inovasi pengisian daya cepat OPPO sudah dimulai sejak 2014 silam yang dinamakan VOOC. Hingga kini OPPO memiliki teknologi VOOC Flash Charge 4.0 pada OPPO Reno3. Dengan teknologi ini, pengguna OPPO Reno3 dapat mengisi baterai 50% cukup dalam waktu 20 menit. VOOC Flash Charge 4.0 memiliki kemampuan mengisi daya 12 persen lebih cepat dibandingkan generasi 3.0 sebelumnya.


OPPO juga memperkenalkan teknologi fast charging 65W superVOOC 2.0 dalam Find X2 Series. Teknologi tersebut diklaim bisa mengisi baterai berkapasitas 4,000 mAh mulai dari nol persen hingga penuh hanya dalam waktu 30 menit.


Selain itu, OPPO juga disebut menyematkan level kecepatan pengisian daya hingga 27 persen dalam waktu lima menit atau 50 persen dalam waktu 10 menit. Hal ini disebut untuk mengakomodir kebutuhan pengguna smartphone keluaran OPPO tersebut, terutama dari kalangan milenial.

Secara umum, teknologi fast charging 65W SuperVOOC 2.0 dihadirkan untuk pengalaman mengisi daya yang lebih efektif dan efisien. Hal tersebut dilakukan melalui peningkatan sekaligus kustomisasi pada hardware, software, dan algoritma pengisian daya.


Sementara soal ranah keamanan, OPPO telah melengkapi teknologi SuperVOOC 2.0 dengan lima tingkatan perlindungan konsumen. Masing-masing perlindungan terdapat pada komponen kabel, power adapter, baterai, dan perangkat smartphone untuk memastikan sistem pengisian daya ini benar-benar aman ketika digunakan.

Untuk merasakan kecepatan pengisian daya VOOC OPPO, konsumen dapat mencoba melalui rangkaian produk yang bisa dilihat di sini.(rep05/detik)

##kombis

Index

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index