JAKARTA- Asisten III Sekdaprov Riau Hardy Jamaludin membesuk Gubernur Riau HM Rusli Zainal ditahanan KPK, Kuningan, Jakarta. Hardy datang selain bersilaturahmi dan hubungan bawahan dan atasan. Ternyata, Hardy Jamaludin juga membawa oleh-oleh untuk M Rusli Zainal berupa buku bacaan, yang diharapkan buku tersebut bisa berguna dan menenangkan hati Gubri dalam menghadapi hari-hari selama di tahanan.

"Selain bersilaturahmi dengan pak Gub, tadi saya juga membawa buku bacaan untuk pak Gub. Saya berharap buku bacaan ini berguna dan bisa menenangkan hati selama di tahanan," kata Hardy Jamaludin usai membesuk RZ di Rutan KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (23/6/13).

Hardy menyebutkan, buku bacaan yang diberikannya kepada M Rusli Zainal sebanyak tiga buku. Buku bacaan tersebut adalah buku bacaan yang memberikan pencerahan, semangat dan terkait keimanan. "Ide ini sendiri muncul dari diri saya sendiri, untuk memberikan buku bacaan ini kepada Pak Gub," ungkapnya dilansir riauterkini.com.

Mantan Kepala Biro Keuangan Setdaprov Riau ini juga mengatakan, kalau keadaan dan kondisi M Rusli Zainal sangat sehat dan tampak tegar dalam menghadapi musibah dan cobaan yang menimpa dirinya sebagai tersangka dua kasus sekaligus.

"Saya lihat beliau sangat tegar, apa lagi sebelumnya beliau sudah siap menerima semuanya. Dan memang harus siap karena itu merupakan bentuk dari tanggu jawab sebagai pejabat publik, dan ini merupakan hikmah bagi saya dan semua orang," sebut Hardy.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Riau Surya Maulana mengatakan, dirinya datang membesuk M Rusli Zainal untuk bersilaturrahmi, apa lagi katanya, sudah mau mendekati bulan puasa. Surya juga mengaku, kalau Gubri berpesan kepadanya agar menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai kompetensi yang ada.

"Tadi pak Gub hanya berpesan, agar kita harus menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan kompetensi dan kewajiban kita," sebutnya.

Mantan Kabiro Umum Setdaprov Riau ini berharap agar M Rusli Zainal tabah dalam menghadapi ujian dan cobaan dari Allah. "Kita hanya berharap semoga pak Gub tabah dalam menjalani proses hukum sesuai aturan yang berlaku," ujarnya.(rep2)