RENGAT-Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Pemkab Inhu) kembali menganggarkan insentif untuk guru PDTA, TPQ dan PDTW se Kabupaten Inhu senilai Rp 1 miliar pada tahun 2014. Hanya saja, insentif tersebut baru akan dibayarkan menjelang lebaran Idul Fitri mendatang untuk enam bulan terhitung mulai bulan Januari hingga Juni.
“Alhamdulillah, tahun ini Pemkab Inhu kembali menganggarkan insentif untuk guru PDTA, TPQ dan PDTW senilai Rp 1 miliar. Namun dengan anggaran itu, tiap guru PDTA, TPQ dan PDTW baru bisa menerima insentif untuk enam bulan senilai Rp 360 ribu,” ujar Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Inhu, Marjoni disela-sela pelaksanaan wisuda PDTA angkatan IV se Kabupaten Inhu, Rabu (18/6) kemarin.
Dijelaskan Marjoni, saat ini di Kabupaten Inhu terdapat 1.650 guru PDTA, 520 guru TPQ dan 120 guru PDTW. Dengan jumlah guru PDTA, TPQ dan PDTW yang mencapai 2.290 orang tersebut, anggaran dari Pemkab Inhu hanya bisa membayar insentif untuk enam bulan senilai Rp 360 ribu.
Sedangkan untuk insentif periode Juli hingga Desember 2014, pihaknya sudah mengusulkan kepada Pemkab Inhu senilai Rp 250 ribu per bulan yang akan dianggarkan melalui APBD Perubahan tahun 2014. “Mudah-mudahan usulan ini disetujui,” ungkapnya.
Ditambahkan Marjoni, berkurangnya intensif untuk guru PDTA, TPQ dan PDTW itu disebabkan karena pemerintah daerah tidak dibenarkan memberikan hibah kepada intansi vertikal seperti Kementrian Agama. Sehingga anggaran insentif untuk guru akan di anggarkan melalui Dinas Pendidikan Inhu. “Ini yang akan dilakukan pada APBD Perubahan tahun 2014 mendatang,” ungkapnya, dikutip inhusatu.com.
Sementara itu, Asisten Administrasi Umum Setda Inhu Agus Rianto saat membacakan sambutan Bupati Inhu pada wisuda santri dan santriwati PDTA se Kabupaten Inhu mengungkapkan bahwa Pemkab Inhu akan berupaya meningkatkan insentif bagi guru PDTA, TPQ dan PDTW dengan menganggarkannya melalui Dinas Pendidikan Inhu. “Mudah-mudahan keinginan kita semua bisa terwujud dan hal ini akan saya sampaikan langsung ke Bupati dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah,” ujarnya. (cr01/isc)
