WATAMPONE-Salah satu calon anggota legislatif yang bertarung di Daerah Pemilihan 3 dari partai Golkar Kabupaten Bone, Andi Muskamal Bare, menjadi buah bibir ditengah masyarakat. Pasalnya, di akun Facebook miliknya terdapat koleksi foto bugil 5 cewek seksi di salah satu latar lokasi permandian yang diposting pada pukul 22. 21 Wita, Jumat 7 Juni 2013.
 
Foto syur itu menjadi tontonan para teman Facebooknya. Salah satunya Anwar Marjan yang tak sengaja membuka Facebooknya di ponsel BlackBerry miliknya. Kata Anwar, akun Facebook yang mengoleksi foto bugil itu adalah milik seorang politisi Golkar yang lolos menjadi calon legislatif di dapil 3 Bone Utara yakni, Kecamatan Tonra, Kajuara, Palattae, Kahu, Bontocani dan Tellu Limpoe. "Bahaya, padahal dia caleg dan pengurus inti Partai Golkar," kata Anwar.
 
Dalam postingan Andi Muskamal di foto bugil itu, terdapat tiga teman dari beberapa teman dunia mayanya yang mengomentari statusnya. Perbuatan yang dinilai merusak moralitas itu menjadi sorotan oleh masyarakat.
 
"Sangat memalukan, belum jadi anggota dewan sudah memperlihatkan perilaku yang menyimpang, bagaimana jadinya nanti jika orang seperti itu menjadi wakil masyarakat," ujar rekan Andi Muskamal yang meminta namanya dirahasiakan.
 
Dihubungi terpisah, Andi Muskamal Bare mengakui jika pada malam itu sedang membuka situs akun Facebooknya hingga pukul 24.00, malam dan mengakui hasil postingan foto bugil di akun Facebooknya. Dijelaskan, foto bugil itu secara tidak sengaja diunggah anaknya yang memainkan laptopnya pada malam itu, tidak lama kemudian dia juga mengatakan bahwa dirinya adalah orang seni.
 
"Saya orang seni, saya masuk dalam organisasi di 120 negara. Saya tidak tidak tahu kalau ada foto bugil di Facebook," ujar Andi Muskamal Bare via telepon, Sabtu, (8/7).
 
Terkait dengan hal itu, Koordinator Bidang Kaderisasi DPD II Golkar Bone, Salim Said mengatakan dirinya belum melihat langsung foto bugil yang diupdate oleh Andi Muskamal Bare. Meski demikian, dalam foto bugil itu kemungkinan diunggah oleh hacker atau dikirim oleh teman facebooknya.
 
"Ini arena politik sangat mudah dan rawan. Saya melihat beliau orang gagal (tidak tahu) dalam mengoperasikan komputer," katanya.
 
Mantan Ketua Pemenangan Golkar Pilkada Bone ini mengimbau untuk tidak percaya atas keberadaan foto bugil itu karena biasanya dimasukkan atau dikirim yang datang dari lawan politik. Salim Said yang vokal terhadap penolakan undang-undang pornografi ini menyampaikan apa bedanya kalau orang melihat situs porno dengan melihat langsung wanita yang hanya memakai celana pendek dan terlihat auranya juga di tempat-tempat diskotik. Dan yang salah fatal, jika orang itu terjebak keduanya di tempat tertentu melakukan hal-hal yang negatif. (rep05)