Duri-Delan Sinambela (45) pria asal Tapanuli Selatan tewas bersimbah darah dibahagian leher di Jalan Lintas Duri-Dumai, Kilometer 8, Desa Pematang Obo, Kecamatan Mandau, Bengkalis, Ahad (18/5/14) dinihari sekitar pukul 02.00 WIB. Dugaan sementara, pria paruh baya tersebut dibunuh dengan cara digorok di bahagian leher depannya hingga nyaris putus.

 

Salah seorang saksi yang enggan disebutkan identitasnya, menjelaskan bahwa korban yang awalnya di dalam salah satu warung, sempat keluar. Namun tiba-tiba tampak berlarian ke seberang jalan sambil memegangi lehernya. Tak lama kemudian ia rebah bersimbah darah tepat di depan pagar salah satu sekolah di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

 

"Kami tak berani mendekat, sebelumnya korban keluar dari salah satu warung, namun setelah itu korban langsung berlarian ke seberang jalan sambil memegangi leher bahagian depannya dan tak lama setelah itupun ambruk di depan pagar salah satu sekolah," ujar saksi mata.

 

Dikatakan saksi, Tidak lama berselang, mereka langsung menghubungi polisi dan membawa korban ke rumah sakit. Namun korban dinyatakan telah meninggal dunia. "Kami bingung, jika benar dibunuh tak nampak siapa yang menggorok leher korban. Kami hanya berharap polisi dapat segera mengungkap kasus ini," tambah saksi.

 

Di tempat terpisah, Kapolsek Mandau Kompol Jose DC Fernandes melalui Kanit Reskrim Iptu Costa Siahaan saat dikonfirmasi riauterkini.com, membenarkan kejadian tersebut. Kini korban telah berada di kamar jenazah RSUD Mandau guna menjalani visum.

 

"Kasusnya tengah kami lidik, kini korban telah divisum di RSUD Mandau dan akan dikebumikan di kampung halamannya," jelas Kanit. (rep05/rtc)