KAMPAR - Kepolisian masih memburu enam pelaku perampokan delapan toko emas di Pasar Desa Bina Baru, Kecamatan Kampar Kiri Tengah. Sebanyak 12 saksi telah dimintai keterangannya.

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara, polisi menemukan peluru senjata jenis FN yang diduga milik aparat. "Kita masih memburu pemilik senjata api itu," ujar Kasat Reskrim Polres Kampar Akp Eka Hardian Putra melalui Kapolsek Kampar Kiri Hilir AKP, H Hutasoit Amd, Senin (3/6/2013).

Saat beraksi, pelaku  menggunakan dua jenis senjata api yakni FN dan revolper. Keenam pelaku juga menggunakan helm dan jaket.
Pelaku juga mengendarai sepeda motor jenis Revo, Supra x parkir di depan Toko Emas Gemar Jaya.

"Lalu pelaku turun dari sepeda motornya langsung mengeluarkan senjata api laras pendek sambil menembak keatas, kemudian salah satu pelaku menodongkan senpi kearah pemilik toko gemar jaya  Reki gusmanto (29)," jelas Hutasoid.

Setelah itu, korban disuruh duduk selanjutnya pelaku beraksi dengan setiap orang menuju sasaran toko emas dan pelaku yang lain menembak kearah masyarakat yang berteriak dan pelaku memecahkan kaca instalasi dengan martil besi.

Setelah berhasil menjarah emas, para pelaku  langsung kabur kearah SP3 Desa Karya Bakti, Kecamatan Kampar Kiri Tengah. (rep02)