Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan menyatakan adanya jumlah penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pasca terjadinya kabut asap di daerah ini sebanyak 463 orang.

 

Demikian seperti dikatakan Kadiskes Pelalawan, Dr Endit RP melalui Kabid P2PL, Dr Rafles, Jumat (14/2/2014).

 

Lanjut Rafles, data di Diskes yang diperoleh dari puskesmas-puskesmas yang ada di daerah ini, sudah tercatat 463 masyarakat yang terserang ISPA.

 

"Penambahan jumlah penderita ISPA terjadi di Kecamatan Pangkalan Kerinci sebanyak 15 kasus, Kecamatan Teluk Meranti 4 kasus dan Bandar Petalangan 30 kasus,"bebernya.

 

Dari jumlah tersebut, sambung Rafles, ibukota Pelalawan yakni kota Pangkalan Kerinci merupakan jumlah kasus terbanyak dalam ISPA.

 

"Begitu juga dengan Pneumonia. Meski ini hanya pneumonia ringan, namun Pangkalan Kerinci tetap mendominasi masyarakat yang terkena, kecamatan lainnya nihil untuk penyakit ini," ujarnya, seperti yang dikutip dari GoRiau.com.

 

Ditambahkannya, untuk di Pangkalan Kerinci sendiri, lima penyakit yang terjadi akibat kabut asap, semua ada terjadi.

 

"Sementara kecamatan-kecamatan lainnya, untuk penyakit pneumonia, asma, iritasi mata dan iritasi kulit belum ada laporan yang masuk,"ungkapnya. (Rep01)