PEKANBARU - Korban pemerkosaan anggota geng motor kelompok Klewang, RN dijadwalkan akan menjalani visum. Hal ini dilakukan untuk melengkapi berkas perkara pelaku pemerkosaan FZ oleh pihak Polresta Pekanbaru saat dipersidangkan nantinya. Namun demikian, hasil penyelidikan sementara, pelaku FZ telah mengakui perbuatan bejatnya.

Hal ini ditegaskan Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Adang Ginanjar, Jumat (31/5/2013). "Visum terhadap korban perlu dilakukan untuk melengkapi berkas di pengadilan nantinya," sebutnya.

Adang membenarkan, hasil penyelidikan terhadap pelaku yang sudah dahulu di tangkap pihaknya, tersangka melakukan pemerkosaan itu seorang diri. "Pengakuan pelaku pemerkosaan itu bukan dilakukan beramai-ramai. Namun demikian, kita akan kembangkan lagi penyelidikan ini," jelasnya.

Untuk itu, Polresta Pekanbaru menjadwalkan pemeriksaan lanjutan kepada korban RN guna mengumpulkan tambahan bukti-bukti. "Keterangan dari RN masih kita butuhkan. Dalam waktu dekat akan kita panggil lagi untuk mengorek keterangan lebih dalam," sambungnya.

Disinggung mengenai konfrontir, Adang menyebutkan hal itu bisa saja dilakukan apabila dibutuhkan. "Kita lihat perkembangannya nanti," timpalnya. Diberitakan sebelumnya, RN melapor ke Mapolresta Pekanbaru karena telah menjadi korban pemerkosaan geng motor besutan Klewang, FZ yang kini sudah di tahan pihak kepolisian. (cr01/mtr)