Penentuan Capres, PKS Akan Libatkan Survei Usai Pileg

 Penentuan Capres, PKS Akan Libatkan Survei Usai Pileg
Jakarta - Rapat majelis syuro PKS telah menetapkan 3 orang sebagai kandidat capres pada Pemilu 2014. PKS akan menetapkan 1 nama sebagai capres resmi setelah Pileg 9 April mendatang. Bagaimana majelis syuro menetapkan 1 dari 3 capres yang akan diuji publik tersebut?
 
"Dalam poin keputusan majelis syuro menetapkan Lembaga Penyiapan dan Penokohan Kader (LPPK) sebagai penanggungjawab bagi 3 kandidat. Kita akan lakukan uji publik dengan ukuran-ukuran yang normatif dan terukur," kata Ketua LPPK Taufik Ridho dalam jumpa pers usai rapat majelis syuro di DPP PKS, Jl TB Simatupang, Jaksel, Minggu (2/2/2014) dini hari.
 
"Ukuran terukur di antaranya mungkin melakukan survei," imbuhnya.
 
Menurut Taufik, pihaknya juga akan membentuk tim untuk menentukan kajian-kajian terhadap peta koalisi ke depan usai Pileg 9 April 2014.
 
Sementara Presiden PKS Anis Matta mengatakan dalam rapat majelis syuro yang berlangsung sejak Jumat (31/1) lalu itu, tidak ada keputusan spesifik terkait wacana koalisi PKS.
 
"Karena dinamika sangat kompleks sekali, sehingga kita tetap memantau perkembangan situasi politik dan buka komunikasi dengan semua pihak sampai, insya Allah Pileg," imbuhnya.
 
Kemudian, saat ditanya soal alasan majelis syuro menyepakati 3 nama untuk kandidat capres, bukan 1 seperti diharapkan, ketua majelis syuro PKS Hilmi Aminuddin menilai kandidat capres bagaimanapun perlu diuji ke publik.
 
"Kenapa tidak satu karena kami merasa bagian integral dari bangsa Indonesia. Kami ingin menyertakan bangsa Indonesia untuk menentukan pilihannya yang paling tepat," ucap Hilmi.
 
"Kami tidak ingin memonopoli keputusan ini sepenuhnya. Bangsa Indonesia yang besar ini biarlah mereka yang menentukan," imbuhnya. (rep05)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index