Tak Quorum, Paripurna DPRD Pelalawan Dua Kali Dibatalkan

 Tak Quorum, Paripurna DPRD Pelalawan Dua Kali Dibatalkan
PELALAWAN - Untuk kedua kalinya Rapat Paripurna Penyampaian Pandangan umum Fraksi terhadap 10 Ranperda yang diajukan oleh Pemerintah Daerah ke DPRD Pelalawan dibatalkan. Pembatalan rapat paripurna ini masih tetap dengan permasalahan sebelumnya yakni tidak mencukupinya anggota dewan yang hadir pada saat itu sehingga paripurna tidak quorum sebagai syarat digelarnya paripurna.
 
Rapat Paripurna Penyampaian Pandangan umum Fraksi terhadap 10 Ranperda yang diajukan oleh Pemerintah daerah ke DPRD Pelalawan yang sebelumnya digelar pada 16 Januari lalu karena tidak quorum maka dibatalkan dan kembali dijadwalkan pada Kamis kemarin (23/1). Namun nyatanya, jadwal tinggal jadwal, rapat paripurna yang dijadwalkan kedua kalinya ini pun menuai kekecewaan para undangan yang hadir saat itu.
 
Pasalnya, pada Kamis kemarin itu (23/1), jumlah anggota dewan yang hadir cuma 13 orang dari 29 anggota yang ada, maka rapat paripurna yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Pelalawan H Kasyadi SH dan dihadiri oleh Wakil Bupati Pelalawan Drs H Marwan Ibrahim tersebut batal digelar dan akan kembali dijadwalkan pada bulan Februari mendatang. 
 
"Memang DPRD tadi sesuai dengan jadwal menggelar Rapat Paripurna Penyampaian Pandangan umum Fraksi terhadap 10 Ranperda yang diajukan oleh Pemerintah daerah ke DPRD Pelalawan yang sempat batal dilaksanakan pada 16 Januari lalu. Dan kali ini rapat tersebut kembali batal digelar karena tidak qourum," terang Sekretaris Dewan, Emir Efendi, pada media ini, Kamis (23/1).
 
Emir mengatakan bahwa minimnya kehadiran anggota dewan ini sendiri karena sebagian anggota dewan ada beberapa kesibukan partai serta ada yang izin sehingga rapat tidak terlaksana karena minim anggota dewan yang hadir.
 
"Karena batal, jadi rapat akan dilaksanakan dan dijadwalkan pada bulan depan, dan akan dijawalkan kembali lewat rapat Bamus Dewan awal bulan Februari mendatang. Jadi Rapat Paripurna penyampaian pandangan umum fraksi pastinya akan digelar pada bulan Februari mendatang", ungkapnya Emir. (rep03)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index