SIAK-Jalan milik Provinsi Riau dari Simpang Pusako hingga Desa Berbari terlihat hancur dan sangat mengganggu kenyamanan warga yang melalui jalantersebut. Hancurnya jalan tersebut, diduga dilalui oleh mobil balak milik PT. Arara Abadi (PT AA).
Warga Kecamatan Pusako, Basri, kepada wartawan mengakui bahwa Jalan poros milik Provinsi Riau dari simpamg Kecamatan Pusako sampai desa berbari banyak yang berlubang akibat dilalui oleh mobil milikPT.AA.
"Kita minta kepada dinas terkait bisa mengatasi masalah ini dengan cepat, sebab kalau dibiarkan begitu sana, maka jalan tersebut semakin hari semakin hancur," paparnya.
Basri juga mengatakan, masyarakat meminta pemerintah bersikap tegas karena jalan tersebut merupakan satu-satunya akses menuju KITB. Jika jalan tersebut dibiarkan hancur, lanjutnya, dikhawatirkan tak akan ingin melakukan investasi ke KITB.
"Kondisi Infratsruktur jalan akan menjadi faktor mau tidak maunya orang menanamkan investasinya ke Kabupaten Siak ini. Karena itu, kita berharap pemerintah tanggap soal aini," paparnya.
Basri juga mendesak kepada PT. AA untuk bertanggung jawab atas kerusakan jalan tersebut. "Jangan hanya mau untung saja, tapi ikut juga dalam membangun jalan di Kabupaten Siak ini," tambahnya. (fendi)
