PEKANBARU - Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi yang juga hadir pada acara Dialog Kebangsaan di Pusat Kegiatan Mahasiswa UIN Suska, Panam, Pekanbaru, Riau mendapat perlakukan yang tidak mengenakkan. Ayat Cahyadi yang rencananya masuk ke lokasi dilempari mahasiswa dengan telur busuk.
Peristiwa tak mengenakkan ini berlangsung spontan. Namun para petugas segera menyelamatkan Ayat Cahyadi yang juga tokoh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Riau itu. Ayat langsung dikawal memasuki areal acara.
Seperti diberitakan sebelumnya, aksi demontrasi mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Pekanbaru sempat ricuh karena blokade mahasiswa yang menggelar aksi demo di depan pintu gerbang pusat mahasiswa tersebut dibubarkan petugas secara paksa.
Pembubaran dilakukan karena mahasiswa memblokade pintu masuk Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) dimana acara akan dihadiri Presiden PKS Anis Matta, Ketua DPD RI Irman Gusman, Akbar Tanjung dan beberapa tokoh nasional. Karena mahasiswa memblokade pintu masuk, akhirnya petugas menghalau mereka. Sempat terjadi bentrok fisik namun akhirnya mahasiswa sempat mundur karena dihajar pentungan petugas.
Meski petugas sempat ''memukul mundur'' mahasiswa hingga membubarkan blokade, namun mereka tetap mengelar aksi dengan meneriak-neriakkan penolakan penggunaan kampus sebagai ajang politik.
Seperti diberitakan sebelumnya, kehadiran tokoh-tokoh nasional di Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Pekanbaru, Riau, Sabtu (14/12/2013) dalam rangka dialog kebangsaan mendapat penolakan dari mahasiswa. Ratusan mahasiswa menggelar aksi menolak digunakannya kampus sebagai ajang politik.
Aksi dilakukan di depan gerbang Pusat Kegiatan Mahasiswa UIN Suska Panam. Mereka berorasi dengan meneriakkan-neriakkan penolakan mereka terhadap hadirnya Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta, Ketua DPD RI Irman Gusman dan beberapa tokoh nasional akan tampil dalam rangka acara dialog kebangsaan.
Rencananya pagi ini, tokoh-tokoh nasional ini akan memberikan pemikirannya terhadap bangsa bersama mahasiswa dan kalangan perguruan tingggi. Dialog juga mengundang beberapa tokoh Islam. dilansir goriau.com. (rep10)
