JAKARTA-Mantan Ketua Komisi III DPR, Benny Kabur Harman, menegaskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta Partai Demokrat dijamin tidak akan melindungi Wakil Presiden Boediono soal kasus bailout Bank Century.

"Tidak ada melindungi Boediono, sikap kita tegas, kalau memang secara hukum melalui mekanisme hukum yang berkeadilan dan benar, silakan diproses," tegasnya di Gedung KPK, Rabu (11/12/2013) seperti dilansir Okezone.com.

Benny mengatakan, SBY yang juga menjabat sebagai ketua umum, tak akan melindungi kadernya yang terlibat korupsi. "Ketum Pak SBY tidak akan pernah melindungi kader-kadernya yang terlibat dalam kasus korupsi. Tidak pernah melindungi. Saya tegaskan itu," tutupnya.

Sebagaimana diketahui, nama Boediono mencuat pada kasus bailout Bank Century, lantaran saat itu dirinya masih menjabat sebagai Gubernur BI. Selain, Boediono, nama mantan Menteri Keuangan, Sri Mulyani, pun terseret dalam kasus tersebut.

Sejauh ini, KPK telah menetapkan dua tersangka terkait kasus skandal bail out Bank Century yakni Budi Mulya BM) dan Siti Chalimah Fadjriah (SCF).

BM dan SCF disebut-sebut sebagai pihak yang bertanggung jawab terkait kucuran dana bailout Bank Century sebesar Rp6,7 triliun. Dari dua nama tersebut baru BM yang telah menandatangani surat perintah penyidikannya (Sprindik), sementara SCF belum karena sakit.(Rep06)