Rakerda LPTQ

Tadarus Al Quran akan Di Perbup kan

 Tadarus Al Quran akan Di Perbup kan
Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh
BENGKALIS - Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh mewacanakan untuk membuat Peraturan Bupati (Perbup) tentang program Tadarus Al Quran di semua sekolah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Dengan Perbup tersebut, diyakini bisa membumikan Al Quran. 
 
“Sekarang ini kita sifatnya baru himbauan, dan Alhamdulillah beberapa sekolah dan instansi sudah ada yang melaksanakan tadarus Alquran. Saya merencanakan untuk membuat Perbup-nya sehingga program ini bisa berdampak luas dalam upaya membumikan Alquran,” ujar Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Bengkalis di Lantai IV Kantor Bupati, Kamis (5/12) malam.
 
Dikatakan, Pemkab Bengkalis memiliki komitmen yang besar dalam melaksanakan pembangunan di bidang keagamaan. Selain tadarus Al Quran, juga program  gerakan maghrib (Gemar) Mengaji. Ada pula bantuan kitab Suci Al Quran ke rumah-rumah ibadah yang insyaallah akan terus dilanjutkan.
 
Program membumikan Al Quran, menurut Herliyan Saleh, akan lebih optimal lagi kalau seluruh jajaran LPTQ Kabupaten Bengkalis ikut terlibat secara aktif. Mealui rakerda yang dilaksanakan, Herliyan berharap LPTQ dapat menghasilkan pemikiran-pemikiran yang inovatif, agar Alquran lebih menyentuh kepada masyarakat, serta mampu mempertahankan dan lebih meningkatkan kinerja LPTQ Bengkalis.
 
Terkait program pencapaian prestasi di ajang musabaqah tilawatil quran (MTQ), Herliyan minta kepada pengurus LPTQ untuk lebih fokus dalam pembinaan dan pengembangan kepada para kafilah. Pembinaan yang diberikan jangan terkesan hanya menjelang pelaksanaan MTQ semata, namun harus berkelanjutan guna menghasilkan generasi qurani yang berkualitas dan siap bersaing berbagai event.
 
Disamping pembinaan yang sifatnya terhadap anak-anak di tingkat desa dan kecamatan, LPTQ Kabupaten Bengkalis juga harus mulai memikirkan bentuk pembinaan kader qur’ani di pusat institusi pengembangan Alquran terpadu. memang untuk mewujudkan cita-cita luhur ini, tentu harus didukung dengan keberadaan fasilitas dan sarana pendukung seperti gedung. 
 
“Sebenarnya kita sudah memiliki pondok Tahfiz Quran yang ada di desa Wonosari. kedepan saya berharap LPTQ mengembangkan keberadaan pondok Tahfiz Quran tersebut menjadi pusat pembinaan Alquran terpadu Kabupaten Bengkalis. Keberadaan institusi itu, tidak hanya menelorkan ahli hafis Alquran, tapi tilawah dan syarhil serta seluruh cabang MTQ,” papar Herliyan seraya berharap lembaga-lembaga serupa bisa tumbuh dan berkembang di kecamatan lainnya. (rep10)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index