PEKANBARU- Dari hasil akhir quick qount Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI) Riau, pasangan Annas Maamun-Arsyadjuliandi Rahman (AMAN) ungguli Herman Abdullah-Agus Widayat dengan perolehan suara 30,69 persen dengan 22,34 persen.
“Data kita itu dari 741 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 163 kecamatan yang ada di Riau dengan jumlah sampel 319.612 dan sampling error 1 persen,” kata Hasanuddin, Ketua AIPI Riau di Aula Fisipol, UNRI, Pekanbaru, Rabu (27/11/13).
Adapun hasil quick qount AIPI Riau yakni, pasangan AMAN di Kampar 5405 atau 12,99 persen, Inhu 4227 atau 19,63 persen, Bengkalis 8153 atau 31,96 persen, Inhil 12411 atau 32,32 persen.
Pelalawan 5098 atau 31,98 persen, Rohul 12240 atau 53,61 persen, Rohil 21329 atau 66,52 persen, Siak 5765 atau 20,59 persen, Kuansing 5205 atau 27,11 persen, Meranti 3441 atau 38,79 persen, Pekanbaru 10949 atau 22,05 persen, Dumai 3856 atau 24,10 persen, dengan jumlah 98079 atau 30,69 persen.
Kemudian Herman Abdullah-Agus Widayat yakni, Kampar 17388 atau 41,80 persen, Inhu 2441 atau 11,34 persen, Bengkalis 4298 atau 16,85 persen, Inhil 7807 atau 20,33 persen.
Pelalawan 3002 atau 18,83 persen, Rohul 4741 atau 20,76 persen, Rohil 1471 atau 4,59 persen, Siak 4973 atau 17,76 persen, Kuansing 5336 atau 27,79 persen, Meranti 1669 atau 18,81 persen, Pekanbaru 14836 atau 29,87 persen, Dumai 3451 atau 21,57 persen, dengan jumlah 71413 atau 22,34 persen.
Di samping itu, angka golput mencapai 46,97 persen dengan rincian yakni, Kampar 18809 atau 45,21 persen, Inhu 14865 atau 69,03 persen, Bengkalis 13059 atau 51,19 persen, Inhil 18184 atau 47,35 persen.
Pelalawan 7841 atau 49,19 persen, Rohul 5851 atau 25,63 persen, Rohil 9264 atau 28,89 persen, Siak 17264 atau 61,65 persen, Kuansing 8659 atau 45,10 persen, Meranti 3761 atau 42,40 persen, Pekanbaru 23880 atau 48,00 persen, Dumai 8692 atau 54,33 persen, dengan jumlah 150129 atau 46,97 persen.
Indobarometer, Annas Gubri Terpilih
JAKARTA- Quick count pemilihan gubernur Provinsi Riau putaran kedua yang digelar oleh Indo Barometer pada 27 November 2013, pada suara masuk 98% menunjukkan bahwa Annas Maamun – Arsyadjuliandi Rachman (59,91%) unggul dibandingkan Herman Abdullah – Agus Widayat (40,09%). Keunggulan Annas – Arsyad dibandingkan Herman – Agus hampir 20 persen total suara.
Keunggulan Annas – Arsyad semakin memperkukuh keunggulannya di pemilihan gubernur putaran pertama. Berdasarkan hasil perhitungan KPU pada putaran pertama, Annas – Arsyad (28,83%) dan Herman – Agus (23,00%). Pada putaran pertama terdiri dari 5 pasangan calon dan tidak ada pasangan calon yang memperoleh >30% untuk keluar sebagai pemenang pemilihan gubernur sesuai peraturan undang-undang.
Berikut perolehan suara pasangan calon berdasarkan 98% suara masuk: pasangan Herman Abdullah – Agus Widayat 40,09 persen dan pasangan Annas Maamun – Arsyadjuliandi Rachman 59,91 persen.
Keunggulan Annas – Arsyad yang didukung oleh Partai Golkar menunjukkan bahwa mesin politik Partai Golkar di Provinsi Riau cukup solid. Selain pilihan figur Annas Maamun yang cukup merakyat, Annas Maamun juga dianggap berhasil selama menjadi bupati Kabupaten Rokan Hilir. Alasan-alasan itulah yang dapat menjelaskan kemenangan Annas – Arsyad unggul di pemilihan gubernur Provinsi Riau.
Meskipun Annas – Arsyad unggul menurut versi quick count Indo Barometer, namun untuk kepastian pemenang pemilihan gubernur Provinsi Riau tetap menunggu hasil perhitungan suara dari KPU Provinsi Riau.
Berdasarkan quick count Indo Barometer, Partisipasi pemilih pada pemilihan gubernur Provinsi Riau putaran kedua menurun dibandingkan pada putaran pertama. Partisipasi pemilih di pemilihan gubernur Provinsi Riau putaran kedua sebesar 55,39% dibandingkan putaran pertama sebesar 61,31%
Berikut partisipasi pemilih pemilihan gubernur Provinsi Riau hanya 55,39 persen dengan rincian, suara sah 53,95 persen dan suara tidak sah 1,43 persen. Artinya, 44,61 persen warga yang masuk daftar pemilih tetap atau DPT tidak menggunakan hak pilih alias Golput.dengan berbagai macam alasan.
Quick count pemilihan gubernur Provinsi Riau dilaksanakan di 300 TPS sebagai sampel dari 11.669 TPS yang tersebar di 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Total pemilih yang terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) KPU Provinsi Riau sebesar 4.000.459 pemilih. Secara statistik, sampel sebanyak 300 TPS menunjukkan quick count berada pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 99% dan tingkat kesalahan (margin error) sebesar ± 1%. Quick count menggunakan metode multi stage random sampling, yaitu metode acak bertingkat dengan mengambil sampel di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Riau. (rep10)
