Coreng Kualitas Pelayanan Publik di Bengkalis

Kadin Sayangkan Pemukulan Supir Truk

Kadin Sayangkan Pemukulan Supir Truk
Ketua Kadin Bengkalis, Masuri, SH
BENGKALIS - Kamar dan Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Bengkalis sangat menyayangkan aksi pemukukan yang dilakukan kru kapal penyeberangan KMP Tasik Gemilang terhadap supir truk. Aksi tersebut sangat mencoreng nama Kabupaten Bengkalis, terutama dalam hal pelayanan publik.
 
“Sudah tak zamannya lagi main aksi kekerasan seperti ini. Apa yang telah dilakukan kru KMP Tasik Gemilang itu secara tidak langsung ikut mencoreng nama baik daerah. Pihak-pihak terkait harus menyikapi hal ini secara arif dan bijaksana. Jangan nanti sampai ada kesan Bengkalis itu angker,” ujar Ketua Kadin Bengkalis, Masuri, SH ketika dihubungi, Minggu (24/11).
 
Menurut pria yang akrab disapa Mas Bagong ini, apapun kondisinya, aksi tidak terpuji tersebut seharusnya tidak terjadi, mengingat hal ini menyangkut pelayanan publik dan nama baik daeah. Semua pihak diminta untuk menyikapi persoalan ini secara arif dan bijaksana, jangan sampai nanti ada kesan di luar bahwa Bengkalis itu tidak bersahabat.
 
Masuri mengatakan, imej Bengkalis yang selama ini terkenal dengan masyarakat ramah dan suka saling menolong, bisa hilang akibat aksi yang tidak bertanggung jawab seperti ini. Selain itu secara ekonomi juga bisa berdampak tidak baik, karena orang akan malas masuk ke Bengkalis. “Terlebih lagi daerah kita ini sangat besar sekali ketergantungan terhadap daerah lain. Mulai dari kebutuhan pokok, material bangunan dan kebutuhan lainnya, semuanya didatangkan dari luar.  Kalau kita tidak ramah dan berlaku kasar, tentu orang akan berpikir dua kali mau datang,” ungkap pengusaha pelayaran tersebut. 
 
Mewakili dunia usaha, Masuri sangat berharap situasi yang sudah kondusif selama ini jangan sampai dirusak oleh aksi-aksi yang tidak bertanggung jawab seperti kejadian kemarin.  Untuk itu ia mengimbau mari bersama-sama menjaga suasana yang nyaman dan aman, kalau ada hal-hal yang kurang berkenan ditemukan di lapangan, hendaknya bisa diselesaikan denganc cara baik-baik. Bukan dengan cara main hakim sendiri yang tidak terpuji seperti ini.
 
Seperti diberitakan sebelumnya, kru KMP Tasik Gemilang memukul kepala supir truk bernama Hasyim dengan  handy talky (HT) hingga  bocor, Kamis (21/11) sore. Akibat sikap arogan kru KMP Tasik Gemilang tersebut, korban Hasyim (23) warga Desa Pangkalan Batang, Kecamatan Bengkalis itu harus mendapat tiga jahitan di bagian kepalanya. Kini pelaku yang tak lain adalah perwira KMP Tasik Gemilang, Darwin sudah ditahan oleh Polsek Bengkalis untuk diproses lebih lanjut (rep10)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index