PEKANBARU - P Lahewa (45), warga Pekanbaru, tidak menyangka mobil Honda Jazz miliknya dibawa kabur di depan matanya sendiri. Betapa tidak, mobil kesayangannya itu dibawa kabur saat dites oleh seseorang yang mengaku ingin membeli mobil tersebut, Senin (14/10/2013) sekitar pukul 08.00 wib.

Warga Jalan Gelatik III, Marpoyan Damai, itu kontan berteriak "maling" dan teriakan itu sempat didengar warga sekitar. Selanjutnya, warga mencoba melakukan pengejaran. Namun, pelaku sudah keburu kabur jauh.

Tidak terima atas peristiwa itu, P Lahewa melapor ke kantor polisi dengan harapan pelakunya segera ditangkap.

Kabid Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (15/10/2013), membenarkan ada laporan pencurian tersebut masuk kepihaknya secara tertulis dari jajaran Polresta Pekanbaru.

Dalam laporannya itu, kata Guntur, P Lahewa mengaku Showroom Kencana Mobil miliknya di Jalan Soekarno-Hatta, didatangi seseorang yang mengaku hendak membeli mobil Honda Jazz. Melihat penampilan pelaku meyakinkan, korban langsung melayani.

Selanjutnya, pelaku mengetes mobil tersebut bersama korban berkeliling sekitar showroom. Setelah puas mengetes mobil, pelaku kembali ke showroom. Setelah korban turun dari mobil, pelaku langsung membawa kabur mobil korban. Akibatnya korban mengalami kerugian Rp 177 juta.

Kasus pencurian tersebut, tambah Guntur masih dalam penyelidikan pihak reskrim jajaran Polresta Pekanbaru.

"Saat ini penyidik sudah meminta keterangan sari korban dan penyidik akan memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan," ungkap Guntur. dilansir goriau.com. (rep10)