Airin di Harvard Pelajari Anti-Korupsi

 Airin di Harvard Pelajari Anti-Korupsi

Jakarta - Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany, belajar tentang korupsi selama tiga pekan di Harvard Kennedy School. Airin bersama 19 kepala daerah lain didampingi empat dosen dari universitas terkemuka di Indonesia. Tema korupsi hanya satu dari tiga pelajaran yang akan diterima Airin. Dua pelajaran lainnya adalah manajemen komunikasi publik dan analisis proyek-proyek raksasa.

“Materinya dibagi dalam tiga hal. Strategi leadership, new public management, dan sustainable development," ujar Nurdin, Kepala Bidang Standardisasi dan Kerja Sama Luar Negeri Kementerian Dalam Negeri, Selasa, 8 Oktober 2013.

Materi kepemimpinan strategis, kata Nurdin, berisi cara yang harus dipikirkan para manajer publik, seperti kepala daerah, terhadap tujuan serta peluang-peluang untuk mencapai tujuan itu. Materi alur kepemimpinan strategis ini memuat banyak bab. Mulai dari bagaimana peluang-peluang batasan-batasan yang dihadapi pemimpin dalam abad ke-21 yang terus berubah, transparansi dan keterlibatan masyarakat, serta korupsi.

Alur kedua soal new public management atau manajemen publik baru. Topik khususnya mengenai perubahan peran pemerintah, kontrak tim pelayanan barang dan jasa pemerintah, kemitraan umum pemerintah dan swasta, peran LSM yang semakin penting, perubahan organisasi, desentralisasi fiskal, keuangan pemerintah daerah, manajemen anggaran dan keuangan, analisis proyek-proyek raksasa, dan ilmu analisis terapan.

Alur terakhir membahas sustainable development atau pembangunan berkelanjutan. "Topik khususnya meliputi strategi pertumbuhan ekonomi, pengembangan pertanian dan pedesaan, urbanisasi, pengentasan kemiskinan, jaring pengaman sosial, serta pendidikan dasar dan menengah," kata Nurdin. Nurdin menyatakan ketiga alur ini ditambah materi indikasi dan penerapannya di Indonesia. dilansir tempo.co. (rep10)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index