Ya Ampun, Ribuan Jangkrik Teror Warga AS

 Ya Ampun, Ribuan Jangkrik Teror Warga AS


Oklohama-Ribuan jangkrik terlihat mengerumuni berbagai tempat di negara bagian Oklahoma, Amerika Serikat selama dua bulan terakhir. Mereka terlihat mengerubungi jalan-jalan, tempat publik, dan bahkan rumah-rumah penduduk.

Saking kesalnya, banyak warga yang akhirnya sengaja membunuh ribuan jangkrik tersebut dengan menginjak atau menggunakan cairan kimia. Sayang, tindakan itu keliru, karena malah mengundang para jangkrik lainnya untuk memakan bangkai rekannya sendiri.

Warga mengeluh bau yang tidak sedap tercium dari bangkai-bangkai jangkrik itu. Mereka mengatakan baunya seperti daging busuk.
Menurut para ahli, banyaknya jangkrik mengerubungi Oklahoma dipicu oleh faktor cuaca. Sebab, beberapa bulan terakhir Oklahoma sedang dilanda musim kemarau.

"Kejadian ini seperti dipicu oleh lamanya periode cuaca kering di musim semi, kemudian diikuti hujan pada Juli dan Agustus," ungkap Direktur Laboratorium Diagnosa Serangga dan Penyakit Tanaman dari Universitas Oklahoma, Rick Grantham, dilansir okezone.com dari Dailymail, kemarin.

Untuk mendeteksi faktor cuaca tersebut, kata Grantham, dapat terlihat dari retaknya permukaan tanah. Selain itu, adanya serangan jangkrik karena saat ini merupakan periode bagi mereka kawin dan bertelur.

Setelah bertelur, kata pakar dari Universitas Oklahoma, Brian Jervis, mereka akan kembali beregenerasi dalam waktu delapan hari. "Saya kira kita akan melihat mereka dalam jumlah yang lebih besar lagi sebelum keadaannya membaik," kata Jervis. (rep05)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index