Pemprov Diminta Selamatkan 148 Mahasiswa Riau di Mesir

Pemprov Diminta Selamatkan 148 Mahasiswa Riau di Mesir
Syafruddin Sa'an

PEKANBARU - Konflik di Mesir makin meluas. Pemerintah Provinsi Riau diminta menyelematkan 148 mahasiswa asal Riau yang sedng menuntut ilmu di negara tersebut.

"Sesuai data Atase Pendidikan KBRI di Kairo, mahasiswa se-Riau yang menuntut ilmu di Mesir sebanyak 148 orang," ujar Alumni Al Azhar, Syafruddin Saat, Kamis (22/8/2013).

Dia menjelaskan, mahasiswa itu berasal dari kabupaten/kota di Riau. Dirincinya, Meranti 10 orang, Dumai 11, Duri/Bengkalis 13, Kampar 17, Inhu 3, inhil 19, Rohol 4, Rohil 8, Kuansing 5, serta Pelalawan 2, dan Pekanbaru 16. "Juga ada suami/istri serta anak-anak dari mahasiswa itu di Mesir. Mereka saat ini dalam kondisi kesulitan," ujar Syafruddin Sa'an.

Sekretaris Komisi A DPRD Riau mengungkapkan, untuk makan dan minum kalangan mahasiswa asal Riau itu di Mesir cukup memadai karena mahasiswa itu mendapat beasiswa. Namun keselamatan mereka harus jadi perhatian utama dan harus dicarikan jalan keluarnya oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota di Riau.

''Setidaknya ada langkah dilakukan pemerintah untuk mengevakuasi sementara mahasiswa itu keluar dari Mesir,'' tutur Syafriddin Sa'an. (rep02)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index