Kuliner Sebagai Promosi Daerah

Kuliner Sebagai Promosi Daerah

SELATPANJANG-Bicara soal makanan khas, di Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti punya kuliner  yang tidak kalah lezatnya. Apalagi makanan  tidak sulit dicari, hampir disetiap warung  menyediakannya.
 
 Sebagai sebuah wilayah yang menjadi tempat bercampuraduknya berbagai budaya, kuliner khas Meranti pun berasal dari perpaduan  Cina, Jawa, Minang, Batak, Bugis hingga India. Namun, seiring berkembang pesatnya Kota Selatpanjang, kuliner khas Selatpanjang pun semakin susah untuk dijumpai.
 
Beruntung Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti tanggap dalam menyikapi hal tersebut, melalui beberapa instansi atau SKPD mulai menggelar even yang menggalakkan masyarakat untuk lebih mencintai kuliner daerah, seperti adanya kegiatan Sehari Bersama Sagu. Ada pula perlombaan cipta menu sagu, seperti yang dilaksanakan oleh Dinas Pertanian, Peternakan dan Ketahanan Pangan, belum lama ini.
 
Ada beberapa kuliner dari Kabupaten Kepulauan Meranti, sebenarnya sudah cukup dikenal masyarakat luas di luar Meranti. Ini bisa menjadi peluang untuk dikembangkan sebagai salah satu potensi wisata kuliner.
 
Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Kepulauan Meranti, H.M. Ismail Arsyad mengatakan, kuliner Meranti sangat potensial menjadi alat promosi wisata sekaligus sebagai simbol identitas Meranti. Ia berharap masyarakat bisa memanfaatkan peluang ini untuk mengembangkan usaha kuliner.
 
“Wisatawan, ataupun tamu yang berkunjung ke Selatpanjang pasti mereka akan mencari restoran atau kuliner, dan oleh-oleh makanan olahan. Ini peluang bagi kita. Kuliner Meranti potensinya luar biasa, mulai dari ragam, citarasa, hingga penyajiannya. Kita punya kuliner yang berbeda dari daerah lain. Misalnya mie sagu, seafood dengan jenis ikan yang tidak ada di daerah lain,” ucap Ismail.(rep6)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index